Dejan/Gloria Diam-diamTembus Final Kaohsiung Masters, PBSI Disentil Tak Ada Apresiasi

INDOSPORT.COM - PBSI kembali disentil oleh Badminton Lovers di media sosial menyusul keberhasilan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja menembus final Kaohsiung Masters 2023.

Hal ini dikarenakan PBSI tidak kunjung memberikan apresiasi atas pencapaian Dejan/Gloria di turnamen bulutangkis level BWF World Tour Super 100 itu.

Hal ini berawal dari cuitan akun Badminton Eropa di Twitter yang mempertanyakan PBSI belum mengabarkan hasil memuaskan ini di platform media sosial mereka.

“Sudah sampai final, tapi @INABadminton tak kunjung memberikan tweet hasil/apresiasi… apa sudah ya, di platform IG?” tulis Badminton Eropa.

Diketahui, pasangan independen dari klub PB Djarum tersebut menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang bertanding di Kaohsiung Masters 2023.

Pelan tapi pasti, Dejan/Gloria menerobos final usai mengalahkan wakil tuan rumah Chinese Taipei, Hsiang Cheh/Lin Xiao Min dengan straight game 21-18, 21-7 pada babak semifinal, Sabtu (30/09/23).

Tinggal selangkah lagi bagi ganda campuran asal PB Djarum untuk membawa pulang gelar juara.

Mereka kemudian akan menghadapi wakil Jepang, Hiroki Nishi/Akari Sato, pada babak final yang akan dilangsungkan hari ini, Minggu (01/10/23).

Cuitan Badminton Eropa ini pun langsung mendapatkan deretan komentar tak kalas pedas dari para Badminton Lovers.

Mereka menyayangkan PBSI kurang memperhatikan kiprah pemain independen yang berjuang di turnamen luar negeri, meski levelnya kecil.

“Tadi lewat juga di teel kalo PBSI di twitter nda ngepost hasil WJC, trus ada yg komen kalau di IG dipost hasilnya.. Lha kalo DeGlo ini piyeee,” tulis Badminton Eropa.

“Yang minggu lalu abis juara aja ga ada postingannya samsek min,” tulis akun @MatchWonBy.

“Mungkin besok after final min.. nanti captionnya "Dari Kaohsiung Masters 2023 Dejan/Gloria berhasil finish sebagai juara/runner up. Selamat". terus fotonya podium,” tulis akun arviana-ae yang mencoba berpikir positif.

1. Dejan/Gloria Bagaikan Oase Bulutangkis Indonesia

Keberhasilan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja melaju jauh hingga babak final Kaohsiung Masters sejatinya menjadi oase di tengah terpuruknya bulutangkis Indonesia.

Teranyar, Indonesia gagal mencapai semifinal ajang bulutangkis beregu putra dan putri di Asian Games 2022 yang tengah berlangsung pekan ini.

Tim putri lebih dulu ditumbangkan raksasa China dengan skor telak 3-0, sedangkan tim putra harus takluk dari Korea Selatan dengan skor 3-1 pada babak perempat final.

Raihan ini lebih buruk dari pencapaian Merah Putih pada edisi 2018, di mana tim putra hanya mampu memenangkan medali perak sedangkan tim putri meraih perunggu.

Dejan/Gloria yang tidak dipanggil memperkuat Indonesia untuk Asian Games 2022 diketahui berangkat ke Kaohsiung Masters untuk menambah poin untuk ranking BWF mereka.

Di babak final, Dejan/Gloria akan bertemu dengan pasangan dari Jepang Hiroki Nishi/Akari Saito. Pertandingan yang dilaksanakan di Kaohsiung, Taiwan menjadi yang pertama bagi kedua pasangan ini.

Jika peringkat dunia yang menjadi acuan, maka ganda campuran Indonesia lebih diunggulkan. Tercatat, Dejan/Gloria menghuni peringkat 19 dunia sementara ganda Jepang berada pada peringkat 72 dunia.

Sebelumnya pada babak perempat final yang dimainkan kemarin (29/9) Dejan/Gloria juga mengalahkan ganda tuan rumah, Taiwan Chen Kai Wen/Liu Chiao Yun dengan 21-17, 21-11.

Seperti halnya Indonesia, Malaysia juga hanya memiliki satu wakil di babak final. Mereka adalah pasangan ganda putra Goh Sze Fei/Nur Izzudin.