Shanghai Masters, Panggung Terakhir Roger Federer vs Rafael Nadal di Final

INDOSPORT.COM - Shanghai Masters 2023 tengah bergulir dan mungkin mengingatkan publik pada final terakhir Roger Federer dan Rafael Nadal sebagai musuh di lapangan.

Sudah bukan rahasia lagi, Roger Federer dan Rafael Nadal adalah dua nama besar di kancah tenis putra yang duelnya selalu dinanti nyaris di setiap ajang.

Namun untuk sampai ke final sebuah turnamen, jalan yang dihadapi jelas tidak mudah. Begitu pula bagi keduanya.

Meski selalu difavoritkan dan diunggulkan, mereka tidak melulu dinaungi keberuntungan yang kemudian mengantarkannya ke partai puncak.

Oleh sebab itu, publik pasti akan senang dan bersemangat apabila dua legenda ini berhasil sampai di final dan berhadapan satu sama lain sebagai rival.

Namun dari sekian pengalaman Roger Federer dan Rafael Nadal saat menjadi finalis turnamen, Shanghai Masters 2017 mungkin salah satu yang paling berkesan.

Pasalnya, itu adalah turnamen terakhir di mana keduanya tampil sebagai finalis. Setelah itu, mereka memang masih berhadapan tiga kali lagi, tapi hanya di semifinal.

Tidak ayal, Shanghai Masters 2017 menyimpan kenangan tersendiri bagi penikmat tenis dunia dan pastinya dua sosok tersebut.

Shanghai Masters 2017 adalah final ke-24 Roger Federer dan Rafael Nadal selama karier luar biasa mereka di kancah olahraga tenis.

Untuk sampai ke final, sebelumnya Roger Federer telah menekuk petenis Argentina, Juan Martin del Potro terlebih dahulu.

Sementara itu Roger Federer melaju ke partai puncak setelah menumbangkan pemain asal Kroasia, Marin Clinic.

1. Mengingat Musim Epic 2017

Di final Shanghai Masters, Roger Federer pun tampil sebagai pemenang usai menumpas perlawanan Rafael Nadal, 6-4, 6-3.

Kemenangan tersebut merupakan satu dari sekian pencapaian impresif Roger Federer pada musim 2017. Apalagi, ia baru bangkit dari keterpurukan saat tahun sebelumnya.

Legenda tenis asal Swiss tersebut mengalami cedera dan harus melihat ranking ATP-nya merosot bahkan terlempar dari 15 besar.

Namun 2017 adalah musim penyelamatnya. Roger Federer memenangkan 7 gelar termasuk 2 di antaranya Grand Slam.

Di sisi lain, Rafael Nadal juga tidak jauh berbeda. Sebelum memasuki musim 2017, ia pun sempat mengalami cedera.

Ia kemudian memenangkan 6 gelar pada 2017 termasuk US Open dan French Open dan menutup musim sebagai si nomor satu dunia.

Namun pertemuan Roger Federer dan Rafael Nadal di final Shanghai Masters 2017, pada dasarnya sempat tidak terduga.

Roger Federer sempat absen di edisi sebelumnya dan Rafael Nadal memiliki catatan buruk di Shanghai Masters karena tidak pernah menjadi finalis sejak 2009.

Akan tetapi, apa mau dikata, takdir pun mempertemukan mereka di final. Apalagi saat itu, Novak Djokovic dan juara 2016, Andy Murray, tidak berpartisipasi.

“Saya tidak gugup sebelum laga, yang mana melegakan,” ucap Roger Federer selepas pertandingan, seperti pernah diwartakan Euronews.

Meski berhasil mengalahkan Rafael Nadal di final Shanghai Masters 2017, Roger Federer tetap harus melihat sang rival menjadi yang teratas di pemeringkatan ranking ATP.

Ia pun mengaku senang dengan keberhasilan Rafael Nadal, apalagi mereka sama-sama melalui musim yang berat (2016).

“Dia pantas berada di sana. Saya sangat senang untuknya karena dia mengalami musim yang berat juga pada 2016,” ujar Roger Federer.

Kini pada 2023, keduanya sudah tidak bisa bersua lagi di final turnamen-turnamen besar lantaran Roger Federer telah pensiun.

Sepanjang kariernya, mereka sudah berjumpa 40 kali dan secara head to head Rafael Nadal unggul dengan 24 kemenangan (60%).

Keduanya terakhir kali berduel di semifinal Wimbledon 2019 dengan kemenangan berada dalam genggaman Roger Federer.