x

3 Alasan Logis Kevin/Rahmat dan Marcus/Rayhan Layak Dipermanenkan PBSI Tahun Depan

Sabtu, 4 November 2023 16:10 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Prio Hari Kristanto
Mengulas tiga alasan ganda putra baru, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dan Marcus Gideon/Rayhan Fadillah, bakal menjadi pasangan permanen tahun depan. (Foto: PBSI)

INDOSPORT.COM - Mengulas tiga alasan ganda putra baru, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dan Marcus Gideon/Rayhan Fadillah bakal menjadi pasangan permanen tahun depan.

PBSI baru-baru ini melakukan gebrakan dengan memecah mantan pasangan No. 1 dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, untuk tampil di sejumlah turnamen akhir tahun.

Baca Juga

Kevin Sanjaya dipasangkan dengan Rahmat Hidayat. Duet Kevin/Rahmat akan menandai debutnya di ajang Korea Masters yang digelar di Gwangju pada 7-12 November 2023 mendatang.

Adapun Marcus Fernaldi Gideon dipasangkan dengan Muhammad Rayhan Nur Fadillah, yang sebelumnya merupakan pasangan asli Rahmat Hidayat.

Duet Marcus Gideon/Rayhan Nur Fadillah akan menjalani debut mereka pada dua turnamen di India, yakni Super 300 Syed Modi International 2023 dan Super 100 Guwahati Masters 2023.

Diketahui, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon memang belum bermain dalam lima bulan terakhir. Terakhir kali mereka tampil di ajang Singapore Open 2023 pada Juni lalu. 

Baca Juga

Namun Kevin/Marcus kembali absen karena Marcus Gideon harus menjalani operasi pada kakinya di Portugal dan butuh pemulihan cukup lama. 

Karena terlalu lama absen, ranking BWF Kevin/Marcus perlahan-lahan anjlok. Saat ini mereka menduduki peringkat 35 di ranking BWF terbaru. 

Untuk bisa kembali ke jajaran ganda putra top dunia tampaknya sangat tidak mungkin bagi Kevin/Marcus. Sehingga mau tidak mau mereka fokus bersama pasangan baru masing-masing.

Untuk itulah, INDOSPORT.COM mencoba mengulas beberapa alasan PBSI mempermanenkan duet Kevin/Rahmat dan Marcus/Rayhan tahun depan:

Baca Juga

1. 1. Kevin/Marcus Sudah Bukan WR1, saatnya Move On?

Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Rahmat Hidayat dan Muhammad Rayhan Nur Fadillah.

Mungkin Badminton Lovers sudah seharusnya ancang-ancang mengucapkan perpisahan untuk duet Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang pernah mendominasi sektor ganda putra.

Kevin Sanjaya/Marcus Gideon sejak lengser dari peringkat 1 ranking BWF tahun lalu memang mengalami inkonsistensi secara performa.

Baca Juga

Pencapaian terbaik pasangan yang dijuluki Minions itu hanya menjadi runner-up di ajang Denmark Open 2022. Selanjutnya, mereka kerap kandas di babak-babak awal.

Herry IP, mantan pelatih ganda putra PBSI, sempat meramalkan bahwa akhir tahun 2023 mungkin akan menjadi momen perpisahan Kevin/Marcus.

"Yang pasti untuk akhir tahun ini dulu, untuk sambil nunggu. Ada 2 tujuan, yang pertama sambil nunggu Marcus balik lagi. Lihat kondisinya seperti apa, memungkinkan atau enggka," jelas Herry IP saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta pada Juni lalu.

Jadi, sudah siapkah Badminton Lovers move on dari Minions dan beralih mendukung duet Kevin/Rahmat dan Marcus/Rayhan?

Baca Juga

2. Saatnya Regenerasi Ganda Putra Baru

Sudah saatnya PBSI melakukan regenerasi di sektor ganda putra, lewat pasangan baru Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat dan Marcus Gideon/Rayhan Nur Fadillah.

Saat ini, PBSI memang memiliki tiga ganda putra muda yang menjanjikan, yakni Leo/Daniel yang sudah dua kali juara tahun ini, Bagas/Fikri dua kali runner-up ajang Eropa, dan  Pramudya/Yeremia peraih emas SEA Games.

Namun PBSI juga perlu pasangan baru untuk menambah persaingan di dalam pelatnas itu sendiri lewat kombinasi Kevin/Rahmat dan Marcus Gideon. Hal ini persis pernah diungkapkan Herry IP:

"Kedua, untuk next generasinya buat di ganda putra. Mungkin saja pemain muda bisa keangkat sama Kevin, jadi beberapa turnamen bisa ikut didampingi sama yang lebih senior, agar pemain muda bisa diangkat dari segi mental atau pengalaman pertandingan," ujar Herry IP juga pada Juni lalu.

Duet baru tersebut juga memungkinkan Kevin dan Marcus menularkan ilmu bulutangkis kelas dunianya kepada Rahmat dan Rayhan yang digadang-gadang bakal jadi ganda putra top dunia di masa depan.

Baca Juga

2. 3. Jadi Gebrakan PBSI usai Dihujat Habis-habisan

Pebulutangkis Indonesia, Rahmat Hidayat pasangan baru Kevin Sanjaya di ganda putra. (Foto: PBSI)

Seperti diketahui, PBSI belakangan ini banjir hujatan dari Badminton Lovers karena mirisnya performa dan prestasi atlet bulutangkis pelatnas Cipayung.

Contohnya, lengsernya ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dari ranking 1 BWF karena tak kunjung meraih gelar juara sejak naik podium di All England 2023 Maret kemarin.

Belum lagi kemerosotan prestasi di sektor ganda campuran. Dua pasangan Rehan/Lisa dan Rinov/Pitha belum bisa konsisten performanya di turnamen-turnamen penting.

Puncak kemarahan Badminton Lovers adalah kegagalan atlet bulutangkis Indonesia mempersembahkan satu pun medali Asian Games di nomor beregu maupun perorangan.

Bukan tidak mungkin Kevin/Rahmat dan Marcus/Rayhan menorehkan prestasi dalam debut mereka, sehingga ini jadi alasan PBSI mempertahankan atau malah mempermanenkan mereka pada musim 2024.

PBSIKevin Sanjaya/Marcus GideonTRIVIABulutangkisKevin Sanjaya/Rahmat HidayatMarcus Fernaldi Gideon/Muhammad Rayhan Nur Fadillah

Berita Terkini