4 Atlet Bulutangkis Indonesia Dihantui Cedera Horor di 2023, Terbaru Apriyani

INDOSPORT.COM – Mengulas empat cedera paling horor atlet bulutangkis Indonesia pada 2023, dari Christian Adinata hingga terbaru ada Apriyani Rahayu di final Hylo Open 2023.

Cedera memang menjadi salah satu momok paling menakutkan para olahragawan, termasuk dari sektor bulutangkis atau badminton.

Di 2023 misalnya, sederet atlet bulutangkis Indonesia harus menjalani hari demi hari yang memprihatinkan usai terpapar cedera parah.

Ada atlet yang masih berjuang untuk sembuh, namun ada pula yang sudah comeback ke lapangan meskipun masih kesulitan untuk kembali menaiki podium satu turnamen.

Di bawah ini setidaknya ada empat cedera paling horor yang dialami atlet bulutangkis Indonesia pada musim 2023, dari Christian Adinata, Mohammad Ahsan, Chico Aura Dwi Wardoyo, dan Apriyani Rahayu.

1. Apriyani Rahayu

Peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Apriyani Rahayu, menjadi atlet bulutangkis Indonesia pertama yang mengalami cedera horor di musim 2023.

Cedera bahu kanan pernah dialami Apriyani Rahayu saat dia dan sang partner, Siti Fadia Silva Ramadhanti, menghadapi Yuki Fukushima/Sayaka Hirota di semifinal Swiss Open 2023, Sabtu (25/3/23).

Di babak 16 besar Asian Games 2022 saat menghadapi Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Apriyani Rahayu kembali didera cedera. Kali ini betis kanannya yang berganti mengalami masalah.

Sempat hiatus beberapa saat untuk bisa comeback, nahasnya cedera baru kembali menghampiri Apriyani Rahayu saat dia dan Siti Fadia berjumpa Zhang Shuxian/Zheng Yu di final Hylo Open 2023, Minggu (5/11/23).

"Apriyani memutuskan mundur di babak final Hylo Open 2023 karena mengalami cedera betis kanan. Cedera ini memang tiba-tiba, tidak dirasakan sebelumnya," kata Eng Hian, pelatih ganda putri PBSI.

"Apriyani memilih mengundurkan diri  (saat skor 21-18, 1*1), karena dia sudah tidak kuat menahan rasa sakit. Saya pun tidak mau memaksakan Apriyani untuk terus bertanding yang membuat cederanya malah bisa bertambah parah,” sambungnya.

"Setiba di Tanah Air, Apriyani akan segera mendapatkan penanganan medis terbaik agar dia bisa segera sembuh dan siap bertanding lagi," tukas sang pelatih via rilis resmi PBSI.

1. Christian Adinata hingga Chico Aura

2. Christian Adinata

Seperti Apriyani Rahayu yang terpapar cedera saat kans juara sudah di depan mata, tunggal putra PBSI, Christian Adinata juga memiliki cerita yang hampir sama.

Christian Adinata mengalami cedera kaki saat menghadapi bintang bulutangkis India, Prannoy H.S, di babak semifinal Malaysia Masters 2023.

Saat itu Christian Adinata terpeleset ketika hendak melakukan smash dengan pijakan kaki yang tidak tepat di venue Axiata Arena, Sabtu (27/5/23).

Menurut Dokter PBSI, Prof. Dr.dr Nicolaas C.Budihiparama, PhD,SpoT (K), FICS, ada ligament tempurung Christian Adinata yang robek, sehingga Christian Adinata membutuhkan perawatan intens.

Bahkan sampai saat ini masih belum diketahui agenda terdekat Christian Adinata . Disinyalir, dia baru akan comeback musim 2024 mendatang.

3. Chico Aura Dwi Wardoyo

Bintang bulutangkis Chico Aura Dwi Wardoyo  juga mengalami cedera yang sama horornya dengan Apriyani Rahayu di Hylo Open dan Christian Adinata di Malaysia Masters.

Dia mengalami cedera cukup mengerikan di ankle kaki kirinya saat berjumpa Viktor Axelsen di babak pertama Swiss Open 2023.

Viktor Axelsen sebagai lawan langsung menghampiri Chico Aura Dwi Wardoyo untuk menghiburnya. Begitupun dengan sang pelatih, Irwansyah, yang langsung memberikan pelukan untuk Chico.

Usai pertandingan, Chico Aura Dwi Wardoyo yang kesulitan berjalan, keluar dari arena pertandingan dengan dibantu kursi roda.

Beruntung usai melakukan beberapa perawatan, Chico Aura Dwi Wardoyo bisa bangkit dari cedera dan pada Minggu (25/7/23) lalu sukses mencetak sejarah menjuarai Taipei Open 2023.

4. Mohammad Ahsan

Pebulutangkis Indonesia berikutnya yang mengalami cedera horor pada 2023 adalah Mohammad Ahsan saat dia sang partner, Hendra Setiawan, berjumpa Fajar Alfian/Rian Ardianto di final All England.

Di pertandingan itu, Mohammad Ahsan tiba-tiba terkapar di pinggir lapangan saat Fajar/Rian meraih match poin gim kedua di kedudukan 14-20.

Merintih kesakitan saat tim medis memberikan bantuan, kondisi Mohammad Ahsan membuat Birmingham Arena sesaat hening.

Bahkan Fajar Alfian sampai kepergok menahan tangis melihat Mohammad Ahsan sedang berjuang menghadapi sakitnya cedera.

Usai laga berakhir dengan kemenangan Fajar/Rian 21-17 dan 21-14, Mohammad Ahsan meninggalkan lapangan dengan dibantu para rekan.