Makin Jaya di Hong Kong, Flandy Limpele Masih Buka Peluang Kembali ke Pelatnas PBSI
INDOSPORT.COM – Pelatih bulutangkis Indonesia, Flandy Limpele, mengisyaratkan masih membuka peluang kembali ke pelatnas PBSI meski kini tengah berjaya di Hong Kong.
Isyarat tersebut ditunjukkan Flandy Limpele saat membalas salah satu komentar dari unggahannya di Instagram baru-baru ini.
Diketahui, salah satu Badminton Lovers merasa kecewa dengan keputusan Flandy Limpele meninggalkan pelatnas PBSI untuk menerima tawaran Hong Kong.
Meski demikian, akun tersebut turut bangga dengan pencapaian Flandy Limpele di negara lain, termasuk saat mengantarkan ganda campuran Hong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet juara Hylo Open 2023.
Di akhir komentarnya, akun tersebut berharap bahwa suatu saat nanti Flandy Limpele mau kembali mengabdikan dirinya untuk bulutangkis Indonesia.
Flandy Limpele pun membalas komentar tersebut dengan pesan tak kalah menyentuh. Dalam pesannya, Flandy Limpele tak pernah menutup pintu peluang pulang kampung.
“Terima kasih. Insya Allah kalau berjodoh pasti terjadi (bisa melatih Indonesia lagi),” tulis Flandy Limpele.
Flandy Limpele saat ini memang sedang menjalani masa bakti di tim nasional bulutangkis Hong Kong, dengan menangani sektor ganda campuran.
Di bawah arahan Flandy Limpele, ganda campuran Hong Kong mengalami peningkatan prestasi sejak Maret 2023 lalu.
Salah satunya, ganda campuran Tang Chun Man/Tse Ying Suet yang baru saja memenangkan gelar juara Hylo Open 2023 usai mengalahkan wakil Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
1. Flandy Limpele Dikecewakan PBSI Hingga Pindah ke Hong Kong
Sebelum pindah ke Hong Kong, Flandy Limpele sempat bergabung di staf kepelatihan PBSI untuk menangani sektor ganda campuran pratama pada musim 2022.
Flandy Limpele memutuskan kembali ke Indonesia usai malang melintang di berbagai negara, mulai dari India hingga Malaysia sebagai pelatih.
Namun baru satu musim menjalani tugasnya, peraih medali perunggu Olimpiade Athena 2004 bersama Eng Hian itu memutuskan hengkang.
Kepergian Flandy Limpele ini terbilang mengejutkan. Pasalnya, PBSI juga baru ditinggal Nova Widianto yang memilih melatih ganda campuran Malaysia kala itu.
Perginya Nova Widianto dan Flandy Limpele menjadi pukulan besar bagi bulutangkis Indonesia. Sebab ganda campuran belum lama ini sudah menunjukkan kemampuannya pada 2022 lalu.
Hong Kong sendiri sejatinya bukanlah negara yang terlalu familiar dengan bulutangkis, layaknya negara tetangga mereka China, atau Jepang dan Indonesia.
Namun, mereka memiliki aset-aset berharga yang mampu mengancam dunia, khususnya di sektor ganda campuran.
Kekuatan ganda campuran Hong Kong cukup beragam, di antaranya Tang Chun Man / Tse Ying Suet, Chang Tak CHing/Lui Lok-lok, dan Lee Chun Hei Reginald/Ng Tsz Yau.
Namun sejauh ini, hanya pasangan senir Tang Chun Man / Tse Ying Suet yang masih mampu bersaing di top 15 ranking BWF. Mereka menduduki peringkat 11 dunia.
Selain menjuarai Hylo Open, Tang/Tse sejauh musim ini mampu mencapai babak semifinal Indonesia Open, Australia Open, dan runner-up Hong Kong Open 2023.