Di final Piala Dunia Antarklub 2014, San Lorenzo mengakui kemenangan Madrid dengan skor 2-0. Kemenangan Madrid membawa Madrid mencapai 22 kemenangan secara beruntun.
Hasil itu juga membuat Madrid menambah rekor kemenangan menjadi 22 kali secara beruntun. Madrid membutuhkan tiga kemenangan lagi untuk mengalahkan pencapaian Coritiba. Coritiba asal Brasil tercatat dalam The Guinness Book of Records dengan rekor menang 24 kali beruntun.
"Menurut saya, Madrid ini, dan saya juga mengatakan hal yang sama kepada Ancelotti ketika memberinya selamat, telah mencapai keseimbangan yang sulit untuk diperoleh tim manapun," kata Edgardo Bauza.
Edgardo Bauza menguraikan sekumpulan pemain Madrid adalah individu-individu yang sangat berbahaya seperti milik hanya beberapa tim di dunia. "Saya berkata kepada Ancelotti bahwa ini kredit untuknya dan hal tersebut bakal membuat mereka berbahaya dan mereka akan terus memecahkan rekor. Saya tidak ragu akan hal tersebut," tegas Edgardo.
Trofi Piala Dunia Antarklub 2014 membuat Madrid mengakhiri tahun 2014 dengan empat gelar. Sebelum Piala Dunia Antarklub 2014, Madrid di bawah Ancelotti merebut trofi Copa del Rey, Liga Champions dan Piala Super Eropa.
Soal peluang di tahun depan, pemain depan Madrid Cristiano Ronaldo juga yakin timnya akan bisa mengulang kesuksesan 2014 dan kembali memenangi Liga Champions musim 2014-15 di tahun 2015.
“Saya berharap pada 2015 akan sebagus 2014 dan kami bisa memenangi segala hal yang kami menangi tahun ini. Khususnya Liga Champions," kata Ronaldo.
“Memenangi Piala Dunia Antarklub adalah momen bersejarah yang akan mendapatkan tempat spesial di hidupku. Ini memotivasi untuk terus melangkah ke depan. Terima kasih kepada semua yang membantuku meraih sesuatu yang spesial ini," ujar Ronaldo.