Toni datang dengan rekomendasi langsung dari Milomir Seslija. Pemain yang masih berusia 21 tahun itu pernah menjadi bagian skuad Milo di Barito Putera pada musim lalu.
Toni langsung memberi penampilan gemilangnya di laga uji coba lawan Madura United pada Minggu, (14/02/16). Menggantikan Dendi Santoso yang cedera sejak menit ke-10, Toni mampu mengisi sektor penyerang sayap kanan dengan baik, yang juga kerap dihuni Samsul Arif.
Atas pertimbangan itu, manajemen pun tak ragu mengikatnya dengan kontrak selama satu musim, satu hari pasca melawan MU.
Striker muda Arema Cronus, Antoni Putro Nugoroho beraksi melawan Madura United
"Tentu senang bisa bergabung dengan Arema. Apalagi pemain muda seperti saya bisa bermain di klub besar," tutur striker didikan Persimuba Musi Banyuasin itu.
Pemain kelahiran Bantul, Yogyakarta itu pun siap menjawab ekspektasi publik Malang Raya, yang ingin melihatnya tampil baik seperti Samsul Arif. Apalagi, Toni mengisi pos yang sama dan memiliki tipikal permainan tak jauh berbeda.
Antoni Putro Nugoroho saat diperkenalkan oleh Arema Cronus sebagai pemain baru
.jpg?w=460&h=259)
Selebrasi striker Arema Cronus, Samsul Arif usai mencetak gol
"Usaha dan kerja keras saja. Saya siap memberi bukti di lapangan jika dipercaya pelatih untuk main," imbuh eks penggawa Timnas U16 yang berlaga di AFC Youth Championship 2008 tersebut.
Sebelumnya, manajemen sempat ragu untuk mengikatnya karena pernah menderita cedera berat. Cedera itu didapatkannya saat berduel dengan Kurnia Meiga dalam laga ISL musim lalu, antara Arema Cronus kontra Barito Putera.
"Sudah membaik. Beruntung, saya bisa cepat menghilangkan trauma cedera itu. Semoga bisa membantu tim," pungkasnya.