Hermansyah, Kiper Terhebat Indonesia dan Segala Kontroversinya

Sejak kecil, bakat Hermansyah untuk menjadi seorang penjaga gawang memang telah terlihat ia pun memilih menempuh pendidikan di sekolah atlet Ragunan demi cita-citanya menjadi pesepakbola. Tahun 1980-an, Hermansyah mengawali kariernya sebagai seorang kiper dengan Diklat Salatiga, lalu kemudian bergabung dengan Diklat Ragunan.
Kariernya melesat saat membela tim nasional Indonesia. Hermansyah hampir selalu berdiri di bawah mistar gawang untuk menjaga barikade terakhir tim. Namanya hampir dikenal setiap orang sebagai kiper andalan timnas. Di era 80-an, tak ada satu kiper pun yang mampu menggantikan perannya.
“Saat itu semua mengenal saya, coba tanya di masa itu siapa yang tidak kenal sosok Hermansyah, tapi mungkin untuk saat ini anak-anak muda bahkan jurnalis sekarang belum tentu tahu sosok saya,” ujar Hermansyah saat dihubungi INDOSPORT.
Kerja keras, kedisiplinan, dan rendah hati diklaim Hermansyah membuatnya awet dan terus dipercaya pelatih timnas kala itu untuk menjaga gawang. Ia pun konsisten menunjukkan penampilan memukau di eranya sehingga keriernya panjang di jagat sepakbola.