Gelandang Manchester United, Marouane Fellaini dihukum larangan tampil dalam tiga pertandingan oleh asoiasi sepakbola Inggris, FA. Fellaini menyikut wajah bek Leicester City, Robert Huth, saat kedua tim bertemu. Namun sikutan Fellaini didahului jambakan oleh Huth.
Manajer Louis Van Gaal mengaku kecewa anak asuhnya kembali dihukum karena alasan yang sama. "Dia harus mengontrol dirinya lebih baik lagi," kata Van Gaal dilansir Mirror.
Namun demikian, ia tetap menilai tindakan Fellaini sebagai hal wajar. Menurut Van Gall, anak asuhnya tidak akan bereaksi brutal jika tak diprovokasi oleh Huth.
<iframe src="https://streamable.com/e/kpfr" width="560" height="315" frameborder="0" allowfullscreen webkitallowfullscreen mozallowfullscreen scrolling="no"></iframe>
"Sayang memang wasit tak melihat aksi tersebut. Saya masih yakin reaksi Fellaini adalah reaksi normal dan manusiawi," kata pelatih asal Belanda itu.
"Saat rambut kita dijambak orang lain, reaksi (sikutan) ini akan selalu terjadi," tegas mantan pelatih Barcelona tersebut.
Sebelumnya, Fellaini tak bisa memperkuat Setan Merah dalam laga perdana musim 2015/2016, 8 Agustus 2015 lalu, karena melakukan tekel brutal pada bek Hull City, Paul McShane. Gelandang asal Belgia itu menginjak paha kiri dan menghantam kening McShane dengan lututnya.