La Liga Spanyol

Kisah Pendiri Barcelona, Joan Gamper: Dari Akuntan Hingga 'Melahirkan' Klub Termasyhur

Kamis, 11 Agustus 2016 17:05 WIB
Editor: Galih Prasetyo
 Copyright:
Berkat sang paman

Pada 1898, pria yang juga diingat sebagai salah satu pendiri FC Zurich tersebut pergi ke Barcelona untuk mengunjungi pamannya, Emili Gaissert. Awalnya Gamper hanya berniat untuk singgah sebentar sebelum berangkat menuju Afrika demi urusan bisnis, namun dirinya jatuh cinta pada kota tersebut dan memutuskan untuk menetap.

Di kota terpadat kedua di Spanyol itulah namanya berubah dari Hans-Max Gamper menjadi Joan Gamper, mengikuti ejaan dalam bahasa Catalan. Di Barcelona, Gamper bekerja sebagai akuntan. Di sela-sela kesibukannya sebagai akuntan, ia juga menjadi kolumnis olahraga untuk surat kabar asal Swiss.

Selang satu tahun semenjak kedatangannya di Barcelona, tepatnya pada 22 Oktober 1899, Gamper menaruh iklan pada majalah Los Deportes. Iklan tersebut berisi kabar bahwa dirinya akan mendirikan sebuah klub sepak bola.

Keinginan Gamper untuk membentuk klub mendapat respon positif dan berujung pada pertemuan yang dilakukan di Gimnasio Sole pada 29 November 1899. Pada pertemuan itulah FC Barcelona resmi didirikan dan Gamper memilih biru-merah sebagai warna seragam pemain.

148