Arema Cronus kini kembali disibukkan dengan perburuan pemain asing untuk lini pertahanan. Hal itu setelah manajemen akhirnya batal menjalin kerjasama dengan Alvaro Silva Linares dengan alasan utama terkait klausul kontraknya.
“Padahal, dia sudah hampir pasti kita kontrak jika lolos tes kesehatan. Tadi pagi akhirnya kita pulangkan ke agen,” kata Ruddy Widodo.
General Manager Arema Cronus itu menjelaskan, bahwa keputusan itu tak lain akibat pemain yang juga memperkuat Timnas Philipina itu dianggap berbelit, dalam menyertakan tambahan poin pada klausul kontrak yang sudah disiapkan.
General Manager Arema Cronus, Ruddy Widodo
Manajemen Arema merasa keberatan dengan banyaknya permintaan tambahan dari eks defender Malaga di La Liga Spanyol. Hal itu dianggap berlebihan dan tak masuk akal.
“Seperti soal bonus dan fasilitas lainnya, kita punya standar sendiri soal pemain asing. Sedangkan permintaan dia macam-macam dan terlalu berlebihan,” papar Rudy tanpa mau menjelaskan lebih detail kepada media.
“Sebelumnya, dia sudah deal terhadap besaran nominal kontrak, berikut beberapa poin tambahan pada klausul kontrak, sebelum datang ke Indonesia,” jelasnya.
Alvaro Silva Linares saat mengikuti proses seleksi di skuat Arema Cronus
Tim Singo Edan pun kini bersikap santai untuk kembali berburu pemain asing, lantaran batas waktu pendaftaran pemain baru diperpanjang oleh PT GTS.
Untuk pemain asing, operator kompetisi TSC itu memberi batas waktu perekrutan hingga 16 September, sedangkan pemain lokal hingga 30 September nanti.
“Kita otomatis mengalihkan fokus lagi untuk mencari pemain yang dibutuhkan. Beruntung, deadline diperpanjang, jadi kami tidak buru-buru seperti saat mendatangkan Alvaro,” pungkasnya.