Akademi Sepakbola Indonesia Raih Gelar Juara di Malaysia

Minggu, 30 Oktober 2016 08:10 WIB
Kontributor: Ian Setiawan | Editor: Ivan Reinhard Manurung
© IAN SETIAWAN/INDOSPORT
Para pemain ASIFA yang memenangkan turnamen di Malaysia. Copyright: © IAN SETIAWAN/INDOSPORT
Para pemain ASIFA yang memenangkan turnamen di Malaysia.

Aji Santoso Internasional Football Academy atau yang lebih dikenal ASIFA, berhasil meraih prestasi gemilang di kancah Asia Tenggara. Bersama 13 klub dari dua negara, Asifa berhasil menjadi yang terbaik pada turnamen bertajuk Kejora Internasional Challenge U-15.

Selain ASIFA, enam tim yang mewakili Indonesia adalah SSB Malang United, SSB Bengkalis, Asosiasi Sekolah Sepak Bola Indonesia (ASSBI), Sekolah Sepak Bola Anak Indonesia (KJFA), PA Jawa Timur, dan SSB Batik Papua.

Ketujuh tim SSB dari Indonesia itu terbagi ke dalam empat grup penyisihan dan bersaing dengan para wakil Malaysia, di antaranya tuan rumah SSTMI Sukan, Johor Darul Takzim, Anak Sedili FC, SSN Kuala Lumpur, Felda United, Harimau Muda FC, dan Perdana FC.

"Kami bersyukur anak-anak ini meraih prestasi membanggakan di negeri orang, dengan mengalahkan tim terbaik dari dua negara," tutur Nuzulkifli selaku Direktur Operasional ASIFA dalam acara penyambutan tim di mess ASIFA kawasan Candi Panggung Kota Malang.

Atas prestasi itu, ASIFA berhak mengantongi hadiah utama di Kejora Internasional Challenge, dengan uang tunai senilai USD 2.000 (sekitar Rp26 juta). Namun, menurut Nuzulkifli hadiah tersebut hanyalah bonus, karena tujuan awal mereka mengikuti turnamen adalah untuk mengembanygkan potensi para pemain.


Salah satu pemain ASIFA menjawab pertanyaan wartawan.

"Tapi bukan itu yang kita cari. Melainkan, pembinaan pemain potensial di usia muda juga memberikan pengalaman internasional kepada mereka," salah satu pendiri ASIFA itu menambahkan.

Keberhasilan ASIFA menjuarai turnamen tersebut pun sempat tidak diduga oleh pelatih mereka. Hal itu lantaran adanya perbedaan fisik antara anak asuhnya dengan tim lawan.

"Padahal, tim dari Malaysia sampai dilatih pelatih asing, dan juga postur pemain mereka lebih tinggi dan besar dari kami," Pelatih ASIFA, Suprapto menuturkan.

Sedikit informasi, ASIFA sendiri merupakan sebuah akademi sepakbola yang didirikan mantan pemain Timnas Indonesia era 90-an, Aji Santoso. Pria yang mengawali kariernya bersama Arema Malang tersebut, mendirikan ASIFA lantaran prihatin dengan kondisi perkembangan bakat sepakbola muda Tanah Air.

377