Comot Pemain Brasil Ilegal, Timor Leste Diambang Sanksi FIFA

Senin, 12 Desember 2016 09:54 WIB
Editor: Galih Prasetyo
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Skuat Timnas Timor Leste U-23. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Skuat Timnas Timor Leste U-23.

Seperti dilansir dari nytimes.com, Asian Football Confederation (AFC) dan Federation Internationale de Football Association (FIFA) tengah menyelidiki dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh sepakbola Timor Leste. Pelanggaran tersebut ialah menggunakan sejumlah pemain ilegal untuk skuat Timnas mereka. 

Dugaan pelanggaran itu disinyalir dilakukan oleh federsi sepakbola Timor Leste sejak awal 2011 lalu. Di tahun tersebut, sejumlah pemain berdarah Brasil membela Timnas Timor Leste. 

Kedatangan pemain berdarah Brasil di 2011 di Timor Leste didasari oleh program yang dicanangkan oleh federasi sepakbola Timor Leste untuk mengangkat sepakbola negara yang pecah dari Indonesia sejak 1999 silam. 

Namun program tersebut ternyata disinyalir banyak pelanggaran, menurut aturan dari FIFA, seorang pemain bisa dinaturalisasi jika si pemain telah tinggal lima tahun di negara tersebut atau si pemain memiliki orang tua atau kakek dan nenek yang berasal dari negara yang dituju si pemain. Selain itu, si pemain juga belum pernah membela Timnas negara mana pun. 

Poin ini yang dianggap sejumlah pihak telah dilanggar oleh federasi sepakbola Timor Leste. Pasalnya sejumlah pemain berdarah Brasil yang membela Timnas Timor Leste ternyata belum tinggal di negara tersebut selama lima tahun dan tidak memiliki keturunan asli Timor Leste. 

Kasus ini sebenarnya bermula dari protes dari federasi sepakbola Palestina yang pada Oktober 2015 lalu melakoni laga persahabatan dengan Timnas Timor Leste. Palestina melaporkan ke FIFA bahwa sejumlah pemain Brasil di Timnas Timor Leste tidak memiliki izin. 

Terkait pemain berdarah Brasil yang menggunakan sejumlah paspor dari negara-negara Asia memang tengah menjadi sorotan dari FIFA. Sebelumnya penyerang asal Brasil, Wanderley Monteiro mendapat sanksi dari AFC karena ketahuan menggunakan paspor Indonesia untuk membela klubnya, Al-Nasr di liga Champions Asia. 

1.6K