Pemain berusia 26 tahun itu adalah rekrutan baru Liverpool musim ini. Ia diboyong ke Anfield dari Newcastle United, dan gelandang asal Belanda itu langsung menjadi pemain kunci di bawah arahan manajer Jurgen Klopp.
Jelang laga tandang ke markas sang rival, pemain bernomor punggung 5 itu mengungkapkan keterkejutannya setelah mengetahui bahwa jarak antara Anfield dan Goodison Park hanya selemparan batu saja.
"Saat saya memainkan laga perdana saya bagi Liverpool di Anfield, kami langsung menuju ke stadion. Saya orang baru di sini, dan belum banyak mengetahui tentang kota ini," terang Wijnaldum di laman resmi klub.
Distance between Anfield & Goodison Park. pic.twitter.com/2zb6XjWJR0
— Soccer St. (@SoccerSt_) 17 September 2015
"Ketika saya melihat dari luar bus, saya melihat sebuah stadion dan mengatakan, 'itu bukan stadion kami', lalu saya sadar bahwa itu stadion milik Everton. Tidak lama saya melihat sekeliling, baru saya bisa lihat Anfield. Saya baru tahu kalau mereka (Anfield dan Goodison Park) saling berdekatan," tambahnya lagi.
Goodison Park dan Anfield (sumber: Internet)
Sementara itu, Wijnaldum turut mengomentari iklim sepakbola di kota Liverpool, di mana dua klub rival, yaitu The Reds dan The Toffees begitu memiliki fans yang sangat bergairah terkait laga derby.
Dua stadion yang saling berdekatan, Anfield dan Goodison Park (sumber: Mirror)
"Dua klub di satu kota, dengan stadion yang saling berdekatan, kedua fans pasti ingin klub kesayangannya memenangi laga ini," sambung Wijnaldum.
"Pernah saya sedang di pusat kota, saya bertemu dengan fans Liverpool. Mereka meminta saya untuk menang atas Everton. Padahal pertandingan masih lama. Itu menunjukkan betapa mereka tidak ingin melihat tim kesayangannya kalah," katanya lagi.
Jurgen Klopp memberikan peran berbeda di Liverpool. Ketika masih di Newcastle United, ia sering berperan sebagai gelandang serang, tapi Klopp memasangnya lebih ke dalam, mengatur lini tengah dari posisi agak di belakang, mirip seperti Joe Allen ketika masih berseragam The Reds.
Hasilnya, Wijnaldum menjadi salah satu passer terbaik klub dengan persentase mencapai 88 persen.