Insiden tersebut membuat Wachs mengalami luka yang sangat serius. Meski demikian, tim dokter memastikan hal tersebut tidak sampai mengancam nyawanya. Kondisi itu dipastikan oleh klub yang bermain di divisi dua Jerman tersebut.
Namun, Dresden juga mengonfirmasi salah satu anggota keluarga Wachs terbunuh dalam serangan itu. Insiden penembakan itu terjadi di sebuah toko di daerah Wiesbaden. Korban kedua yang merupakan staf toko terluka, tapi kondisinya sudah stabil.
“Kami kaget, terkejut, dan sangat terpengaruh dengan insiden itu,” kata Direktur Olahraga Dresden, Ralf Minge, sebagaimana diberitakan Goal.
“Seluruh keluarga Dynamo Dresden berada di belakang Wachs dan keluarganya. Kami aka nada seandainya bantuan dan dukungan kami dibutuhkan. Wachs dan keluarganya dalam tahap penyembuhan baik mental dan fisik,” lanjutnya.
Juru bicara dari kepolisian setempat, Markus Hoffmann mengonfirmasi bahwa mereka sudah mengetahui identitas dua pelaku kejahatan, yang berusia antara 20 dan 30 tahun.
“Motif dari insiden itu belum diketahui. Kami sedang mencari para pelaku kejahatan, bahkan dengan menggunakan helikopter,” lanjutnya.