Di sebuah daerah di Barat Laut Uruguay, terdapat kota bernama Salto. Tepat 30 tahun yang lalu, kota tersebut menjadi saksi bisu lahirnya seorang anak laki-laki yang kelak akan menjadi penyerang yang tangguh.
Dia adalah Luis Alberto Suarez Diaz, atau biasa dikenal dengan Luis Suarez. Anak keempat dari tujuh bersaudara ini sudah menyukai sepakbola sejak kecil. Dia mengikuti kakak tertuanya, Paolo Suarez, untuk menjadi pesepakbola. Namun, saat ini Luis Suarez lebih terkenal dibandingkan dengan kakaknya.
Luis Suarez (kiri) dengan Paolo Suarez.
Saat ini Suarez bermain untuk klub besar asal Catalunya, Barcelona. Selama 2 musim di Camp Nou, dirinya telah meraih 8 gelar prestisius, 1 di antaranya adalah gelar el pichichi yang baru saja musim kemarin diraihnya bersama La Braugana.
El Pistolero mencapai puncak karier tertingginya juga berkat Barcelona. Kolaborasi mautnya dengan Messi dan Neymar, atau biasa disebut MSN, menghasilkan raihan treble winner di musim 2014/15. Saat itu, Suarez dkk meraih gelar juara Liga Champions, La Liga Spanyol, serta juara Copa del Rey.
Luis Suarez saat mengangkat Piala Champions, setelah mengalahkan Juventus 3-1.
Memperingati hari jadinya, INDOSPORT akan sajikan beberapa fakta masa kecil, kejadian-kejadian kontroversial serta kehidupan pribadinya selama ini.