Hingga memasuki pekan ke-22 Liga Primer Inggris musim 2016/17 ini, sang juara bertahan Leicester City menjalani musim yang sangat buruk. Dalam 22 laga tersebut, The Foxes hanya memenangkan 5 laga, seri 6 kali, dan ditaklukkan sebanyak 11 kali.
Bahkan, dalam dua laga terakhir Leicester harus dipermalukan dengan skor besar yang sama, yaitu 3-0 oleh Chelsea (15/01/17) dan Southampton (22/01/17). Menurut Wes Morgan, hasil minim yang didapat tersebut akibat kurang kreatifnya lini depan Leicester.
"Kita tengah mencari jawaban atas hasil minim yang didapat oleh tim. Dan terjawab bahwa Leicester mengalami kendala di sepertiga lapangan terakhir ketika menyerang. Kami tidak mampu memberikan operan matang yang dapat berubah menjadi sebuah peluang," ujar bek berusia 33 tahun tersebut melalui laman resmi klub.
"Pada laga terakhir, Southampton memperlihatkan hal yang tidak kami miliki tersebut. Dan kini saatnya kami kembali berlatih dan berusaha untuk berkembang," tambahnya seperti dilansir dari Squawka.
Dalam 5 pertandingan terakhir yang dilakoni, The Foxes memang memperlihatkan bahwa lini serang mereka memiliki masalah yang cukup pelik. Pasalnya mereka hanya memasukkan 3 gol dan kebobolan sebanyak 7 gol.
Kini Jamie Vardy dkk akan mempersiapkan diri untuk melakoni laga selanjutnya, yaitu putaran keempat Piala FA melawan Derby County (28/01/17) nanti. Pada laga tersebut Wes Morgan berharap timnya mendapatkan hasil positif.
"Kami akan berlatih dengan keras dan menatap laga selanjutnya," pungkasnya.