Ini Formasi dan Line Up yang Bisa Digunakan Luis Milla Saat Timnas U-22 Kontra Myanmar

Jumat, 17 Maret 2017 19:43 WIB
Editor: Tengku Sufiyanto
© Grafis: Eli Suhaeli/Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih Timnas Indonesia U-22 dan Senior, Luis Milla. Copyright: © Grafis: Eli Suhaeli/Herry Ibrahim/INDOSPORT
Pelatih Timnas Indonesia U-22 dan Senior, Luis Milla.

Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22 akan menghadapi Myanmar dalam laga uji coba FIFA Matchday di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, 21 Maret mendatang. Laga kali ini merupakan debut Luis Milla bersama Timnas Indonesia.

Jelang laga tersebut, Luis Milla bisa menggunakan formasi 4-2-3-1 atau 4-3-3. Hal itu bisa dilihat dari keinginan pelatih asal Spanyol tersebut yang menginginkan adanya striker tunggal atau bermain dengan pemain sayap yang memiliki kecepatan.

Pelatih Timnas Indonesia U-22, Luis Milla saat memimpin latihan.

"Saya memang panggil empat penyerang, dan idealnya main dengan satu penyerang murni ditemani sayap di kanan dan kiri. Tapi tidak menutup kemungkinan gelandang di belakang striker juga akan bermain menyerang. Kita lihat lagi, karena semua pemain yang dipanggil saat ini punya level yang bagus," kata Luis Milla.

"Idealnya seperti apa? Bisa dilihat dari pemain yang saya panggil. Filosofi bermain saya adalah menyerang melalui striker murni atau sayap kanan dan kiri," lanjut Luis Milla.

"Mungkin kita akan pakai formasi 4-3-3 saat lawan Myanmar. Karena kita punya banyak pemain sayap yang cepat dan kita akan manfaatkan itu," tambah asisten pelatih Timnas U-22, Bima Sakti.

Proyeksi formasi Timnas Indonesia U-22, 4-2-3-1.

Dengan begitu dari 26 nama yang dipanggil, kemungkinan besar pemain sayap yang akan mengisi starter saat Timnas U-22 kontra Myanmar adalah Febri Hariyadi (Persib Bandung) dan Saddil Ramdani (Persela Lamongan). Kedua pemain itu memiliki kecepatan, dribbling, dan penetrasi yang bagus untuk membongkar pertahanan lawan.

Jika melihat striker tunggal, maka perannya ada di Ahmad Nur Hardianto (Persela Lamongan). Pemain ini memiliki postur tubuh yang tinggi dan cocok bermain sebagai penyerang tunggal atau target man, dibandingkan Dendi Sulistyawan (Bhayangkara FC) yang mempunyai kelebihan dalam hal kecepatan.

Proyeksi formasi Timnas Indonesia U-22, 4-3-3.

Posisi lini tengah, ada Hanif Sjahbandi (Arema FC), Muhammad Hargianto (Bhayangkara FC), dan Evan Dimas Darmono (Bhayangkara FC). Kemampuan ketiganya sudah tidak diragukan lagi.

Di lini belakang, Hansamu Yama Pranata (Barito Putera), Bagas Adi Nugroho (Arema FC), I Putu Juni Antara (Bhayangkara FC), dan Ricky Fajrin (Bali United FC) yang kemungkinan bisa masuk starter. Keempat pemain ini mempunyai performa gemilang bersama klubnya masing-masing, terlebih lagi Hansamu yang pernah mengecap pengalaman gemilang bersama Timnas Indonesia di Piala AFF 2016 lalu.

Posisi kiper kemungkinan ditempati Kartika Ajie (Persiba Balikpapan). Performa kiper berusia 20 tahun itu selalu gemilang dalam tiga seleksi Timnas U-22.

2.1K