Pelatih kepala Atletico Madrid, Diego Simeone, menyatakan dirinya akan bertahan di Atletico Madrid musim depan. Ini sekaligus membantah rumor yang menyebut jika dirinya akan hengkang ke Inter Milan lantaran ia masih penasaran ingin memberikan gelar Liga Champions bagi Los Rojiblancos.
Atletico sebenarnya nyaris mengubur impian Real Madrid untuk meraih gelar Liga Champions yang ke-11 setelah Antoine Griezmann dan kawan-kawan unggul 2-0 terlebih dahulu. Sayang, gol Isco membuat skor menjadi 2-1 dan bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan usai.
Kendati kembali tumbang, Simeone ogah menyerah dan mengaku bangga akan semangat juang anak asuhnya di Vicente Calderon. Ia menilai ketidakberuntungan menjadi penyebab kekalahan timnya.
"Semifinal Liga Champions melawan tim kuat, saya tak berani mengkomplain performa anak-anak. Mereka (Madrid) membuat segalanya selalu sulit. Ini pertandingan yang luar biasa, para pemain sudah menunjukkan permainan yang maksimal. Saya rasa kami tidak beruntung saja, saya tetap bangga," katanya usai pertandingan seperti dilansir dari Football Espana.
Simeone lalu memberikan komentar yang mengisyaratkan jika ia akan bertahan musim depan. Hal ini seakan menepis rumor yang mengatakan jika ia akan segera hijrah ke Inter yang baru saja mendepak Stefano Pioli sebagai pelatih kepala.
"Kami rasa kami bisa melakukannya (meraih titel Liga Champions). Mengenai Jan Oblak, dia sungguh luar biasa. Kesannya seperti langkah kecil, tapi tetap saja ini adalah hasil yang sangat membanggakan. Saya harap bisa memenangkannya (Liga Champions) suatu saat nanti," tukas Simeone.
Atletico Madrid tersingkir dari arena Liga Champions karena kalah agregat 2-4 oleh Real Madrid. Di leg pertama, Cristiano Ronaldo mencetak hattrick yang membawa timnya unggul 3-0.