Dilansir dari Marca, Sandro Rosell kini telah ditangkap polisi setelah dirinya melakukan pencucian uang. Hasil pemeriksaan menilai jika mantan sosok nomor satu di Barcelona itu melakukan penjualan uang dalam sebuah pertandingan sepakbola di Brasil.
Tidak hanya itu, El Mundo juga menyebutkan jika Rosell memiliki perjanjian bisnis dengan Federasi Sepakbola Brasil (CBF), sebelum ia menjadi Presiden Barcelona di tahun 2010 lalu.
Melalui perusahaannya, yakni Ailanto Marketing, pria berusia 53 tahun ini melakukan hak eksploitasi olahraga di Brasil selama bertahun-tahun.
Tidak hanya itu, ia juga dianggap melakukan penyimpangan terkait transfer pemain bintang Barcelona, Neymar Jr yang saat itu didatangkan dari Santos pada tahun 2013 lalu. Atas tindakannya ini, ia terancam di penjara selama 5 tahun lamanya.
Sekadar informasi, pencucian uang dapat diartikan sebagai suatu upaya perbuatan untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal usul uang/dana atau harta kekayaan hasil tindak pidana melalui berbagai transaksi keuangan.
Tujuannya adalah agar uang atau Harta Kekayaan tersebut tampak seolah-olah berasal dari kegiatan yang sah/legal (sumber:Wikipedia) atau bisa dibilang juga seperti korupsi.