Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 belum lama ini mengalami kekalahan atas lawan kuat, Brasil U-20, dalam laga perdana kejuaraan Toulon Cup 2017. Skuat Garuda Muda kala itu harus menelan kekalahan tipis 0-1 melalui gol yang dicetak oleh Gabriel Novaes, di menit 38.
Kekalahan ini dinilai oleh sang pelatih, Indra Sjafri, tak lepas dari faktor kelelahan akibat perjalanan panjang. Sekadar informasi, Skuat Garuda Muda harus melakukan perjalanan 15 jam lamanya dari Jakarta ke Prancis dengan menggunakan pesawat terbang.
"Pemain belum 100 persen beradaptasi. Serta kondisi mereka masih jet lag," ucap Indra dalam keterangan resminya yang diterima INDOSPORT.
Meski gagal menang dari Brasil, pelatih asal Sumatera Barat ini tetap mengapresiasi permainan anak asuhnya. Baginya dia akan melakukan evaluasi untuk menatap laga berikutnya.
"Anak-anak sudah bermain bagus, serta secara game kita masih bisa lebih baik lagi. Kekurangan yang ada akan kami perbaiki agar lebih baik lagi melawan Ceko," jelas Indra.
Apresiasi nyatanya tak hanya datang dari sang pelatih, namun juga beberapa media lokal Brasil yang menganggap Timnas Indonesia U-19 bermain apik. Seperti SuperEsportes contohnya, yang memuji akan ‘ngotot’nya gaya bermain Timnas kita.
“Brasil menunjukkan kelasnya di atas lapangan, namun pihak lawan tidak mau mengalah dengan tampil terus menekan melalui pergerakan-pergerakan para pemainnya,” tulis SuperEsportes dalam review pertandingan kedua tim.
Sementara, media Brasil lainnya bernama Diario de Goias menjabarkan peningkatan permainan Timnas Indonesia U-19 di babak kedua, walau mereka pun turut serta memuji Timnas Brasil dalam memanfaatkan peluang.
“Di babak kedua, Indonesia bermain lebih baik dan terlihat di atas lapangan kedua tim bermain imbang. Namun, pelatih Carlos Amadeu melakukan pergantian yang mengunci kemenangan Brasil,” tulis mereka.
Sedangkan ESPN Brasil menilai, kemenangan beruntung yang diraih Timnas Brasil U-20 tak lepas dari borosnya peluang yang dibuat oleh Timnas kita di laga tersebut.
“Walau mendapatkan kemenangan, Timnas Brasil dapat dikatakan beruntung. Di babak kedua, lawan dari Asia itu tampak sering mengancam gawang Brasil, namun mereka tidak baik dalam hal penyelesaian,” tulis mereka dalam review pertandingan.
Dalam kejuaraan Toulon Cup 2017 ini, Skuat Muda Garuda berada di Grup C yang berisikan Brasil, Ceko, dan Skotlandia. Sebelumnya, statistik pertandingan mengatakan bahwa Timnas Indonesia U-19 menguasai penguasaan bola sepanjang pertandingan.
Tercatat, Egy Maulana Vikri dkk mampu memaksimalkan 52 persen penguasaan bola. Sedangkan Brasil U-20 hanya memperoleh 48 persen. Skuat Garuda Muda juga mampu menerapkan perangkat offside dengan apik. Tiga kali penggawa Brasil U-20 terperangkap offside sepanjang pertandingan.