Kemenangan 2-0 menghadapi Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jumat, (02/06/17) membuat pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra Teco semakin mantap dengan keinginannya bertahan di Macan Kemayoran. Sebelumnya, arsitek asal Brasil tersebut tengah dalam tekanan besar usai Persija gagal meraih kemenangan dalam enam laga terakhir.
Dua gol kemenangan Persija dicetak oleh Bruno Lopes dan Rohit Chand di babak pertama. Kemenangan ini merupakan raihan poin penuh perdana Macan Kemayoran di kandang dalam lima laga kompetisi Gojek Traveloka Liga 1.
Baca Juga |
Pasca pertandingan, Teco menyatakan kelegaannya setelah Persija bermain sip dan meraih tiga poin. Pembesut berusia 42 tahun tersebut mengemukakan bahwa tekanan yang dirasakannya selama ini tidak membuatnya putus asa.
“Saya sudah keluar dari situasi tekanan. Ini biasa dalam sepakbola. Saya tetap kerja tetap fokus, motivasi, latihan baik. Hasil hari ini bagus kita bisa menang. Kita fokus. Ini penting untuk Persija,” ucap Teco setelah laga di Bekasi, Jumat, (02/06/17).
Teco menjelaskan, bahwa dirinya tetap profesional meski tekanan yang dihadapkannya sangat luar biasa. Apalagi sebelum menang lawan Arema FC, Macan Kemayoran nihil kemenangan dalam enam laga terakhir.
Eks pelatih Persebaya Surabaya tersebut mencontohkan ketika dirinya masih membesut kontestan Liga Thailand, Royal Thai Navy FC. Dirinya disebut berisiko ketika memutuskan menerima tawaran sebagai pelatih kala eks timnya tersebut terpuruk di papan bawah.
“Banyak orang tidak tahu karier saya, dua tahun lalu saya pegang Royal Thai Navy FC. Saya disebut orang gila karena berani pegang tim papan bawah. Saya masuk di putaran kedua. Banyak yang bilang tim itu akan degradasi. Dalam empat pertandingan awal, semuanya saya raup poin tiga kali. Kemudian kontrak saya diperpanjang pada musim berikutnya,” jelas Teco.