Kabar duka datang dari dunia sepakbola. Mantan pemain Newcastle United, Cheick Tiote, dinyatakan meninggal dunia. Seperti dilansir Sky Sports, Tiote meninggal saat menjalani latihan bersama klubnya, Beijing Enterprises.
Tiote sendiri sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan darurat, namun nyawanya tak tertolong dan akhirnya pemain berusia 30 tahun meninggal dunia.
Pihak Beijing Enterprises selaku klub Tiote sendiri belum mengeluarkan pernyataan resmi tentang meninggalnya Tiote. Namun, agen Tiote, Emanuele Palladino, sudah memberikan pernyataan terkait kabar duka yang menimpa kliennya itu.
“Dengan kesedihan yang mendalam, saya memastikan bahwa klien saya Cheick Tiote meninggal dunia hari ini setelah ambruk dalam sesi latihan dengan klubnya Beijing Enterprises,” kata agen Tiote, Emanuele Palladino.
“Kami tidak bisa mengatakan apa-apa lagi saat ini dan kami meminta agar kerahasiaan keluarganya dihormati pada situasi sulit saat ini,” sambungnya.
“Kami meminta semua doa Anda semua,” tutup Emanuele Palladino.
Baca Juga: |
---|
Pemain internasional Pantai Gading, Tiote, pindah ke China pada bulan Februari untuk bermain di klub divisi dua Beijing Enterprises dan dia berlatih dengan klubnya saat dia ambruk.
Tiote sendiri memulai karier seniornya bersama Anderlecht pada rentang 2005 hingga 2008. Di sana, pemain kelahiran 21 Juni 1986 itu hanya bermain sebanyak empat laga sebelum akhirnya diboyong Twente dan bermain sebanyak 58 pertandingan serta mencetak satu gol.
Hospital just confirmed that Tioté is dead. RIP Cheik https://t.co/rky7xCa0oJ
— ChinaSuperLeague (@CSL_infos) 5 Juni 2017
Tiote akhirnya pindah ke Liga Primer Inggris dan bermain untuk Newcastle United pada 2010 lalu. Bermain selama kurang lebih tujuh musim dengan Newcastle, Tiote mencatatkan total 139 pertandingan. Saat ini, Tiote tercatat bermain untuk Beijing Enterprise di Chinese Super League.
Sementara di level negara bersama Tim Nasional Pantai Gading, Tiote mencatatkan 52 caps dan mencetak satu gol. Ia sukses meraih gelar juara Africa Cup of Nations pada tahun 2015 lalu.