Selang 2 hari setelah memenangkan Liga Champions bersama Real Madrid, Pepe dilaporkan mengutarakan kekesalannya kepada pihak manajemen klub. Dilansir dari Sport English, Pepe merasa tak diperlakukan dengan baik terkait perpanjangan kontrak yang disodorkan kepadanya.
Menurutnya, pihak klub tidak berlaku dengan baik dan komunikasi tidak berjalan dengan mulus. Karena itu ia merasa marah dan enggan memperpanjang kontraknya. Selain itu, kontrak yang diberikan oleh Real Madrid hanya satu musim saja.
Baca Juga |
---|
"Madrid tidak memberikan perpanjangan kontrak selama 2 tahun! Mereka hanya menawarkan 1 tahun, dan sudah jelas saya tidak akan melanjutkan kerja sama dengan mereka. Terlebih, terdapat komunikasi dengan pihak klub yang membuat saya geram," ungkap Pepe.
"Saya tidak akan melanjutkan karier dengan klub itu (Real Madrid). Sebuah era akan berakhir, dan era baru akan segera dimulai. Selain itu, saya juga mulai berbenah dari Spanyol. Kebanyakan barang-barang saya berada di Portugal, dan saya hanya memiliki rumah di Madrid," ujar mantan bek FC Porto itu.
Pemain dengan nama lengkap Kepler Laveran Lima Ferreira itu menyebut bahwa dirinya menerima beberapa tawaran lain sebelum memutuskan menerima pinangan Paris Saint-Germain.
Bek berusia 34 tahun itu menyebut bahwa terdapat tawaran dari Serie A Italia, di mana Inter Milan menunjukkan ketertarikannya, dan juga terdapat tawaran dari Tanah Inggris.