Tim peserta La Liga akan menyambangi Indonesia. Dalam lawatannya kali ini mereka akan menguji kekuatan Timnas Indonesia U-19 dan Persija Jakarta.
Namun kedatangan tim asal Catalan ini tak hanya meladeni dua laga eksibisi. Namun mereka akan memberikan kesempatan kepada dua talenta muda Indonesia menimba ilmu di akademi mereka.
Dua talenta Indonesia akan dicari dalam program Jagoan Bola Giant Untuk Indonesia. Setidaknya lima kota besar Indonesia akan menjadi lokasi seleksi.
Persija Jakarta akan hadapi Espanyol tanggal 19 Juli mendatang.Kelima kota tersebut adalah Palembang, Makassar, Surabaya, Bandung, dan Jakarta. Nantinya dari masing-masing kota akan diambil 10 anak berbakat. Sebanyak 50 anak akan diboyong ke Jakarta dan akan diseleksi. Setelah itu, hanya dua yang akan menimba ilmu di akademi sepakbola Espanyol.
|
Baca Juga |
|---|
Hal ini seperti diutarakan oleh COO PT Football Momentum Asia, Arief Wicaksono. Bagi Arief, dia akan mencari pemain dengan umur 12 hingga 14 tahun.
"Kami ingin pemain usia 12, bahkan semuda mungkin. Tapi terbentur regulasi yang membolehkan anak usia 14 tahun yang menimba ilmu. Maksimal kami ingin usianya tak lebih dari 17 tahun," ucap Arief di Hotel Fairmont, Senayan, Jakarta, Rabu (21/06/17).
Arief Wicaksono (kiri) dan Antonio Alegre (kanan).Sementara direktur marketing RCD Espanyol, Antonio Alegre sangat yakin dalam kunjungan kali ini akan mendapat talenta berbakat dari Indonesia. Nantinya pemain tersebut akan dilatih di klubnya.
"Kami juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan aksi yang hebat mencari talenta muda di Indonesia di lima kota. Kami yakin bahwa mendapatkan pengalaman menyenangkan dengan sepakbola dan persahabatan di Indonesia," ucapnya.
Dua pemain ini akan mengikuti jejak Evan Dimas. Evan kala itu menimba ilmu selama tiga bulan di Espanyol. Rencanya, kedua talenta tersebut akan berada di Espanyol selama satu musim atau sekitar 10 bulan.