Pelatih Persiba Balikpapan, Milomir Seslija mengungkapkan, membutuhkan 10 pemain lokal baru untuk semua posisi demi menghadapi putaran kedua Gojek Traveloka Liga 1 2017. Laskar Beruang Madu memang tengah berjuang agar bisa keluar dari zona degradasi.
Marlon da Silva dkk, kini menghuni peringkat terkahir klasemen sementara Gojek Traveloka Liga 1 2017 lantaran baru mengemas 4 poin dari 11 laga yang sudah dilakoni hingga pekan ke 11. Persiba mengalami 9 kali kekalahan dan baru sekali menang, dan sekali seri.
Baca Juga |
“Kita butuh 10 pemain lokal yang bagus, untuk semua posisi, bek sayap yang bagus, stopper dan gelandang. Juga perlu striker yang bagus,” ujar Milo.
Hanya saja, mantan Pelatih Arema FC musim lalu itu belum mau membeberkan, nama-nama pemain baru yang akan direkrut pada jeda putaran pertama.
“Saya belum bisa katakan sekarang. Nanti ada waktunya akan saya katakan siapa-siapa transfer pemain yang kita butuhkan untuk pemain lokal,” ujarnya.
“Saya belum bisa katakan sekarang, karena justru nanti lawan bisa tahu kelemahan kita. Selain itu, kan pemain juga masih dalam tim. Nanti akan diberi tahu saat waktunya,” tambahnya menjelaskan.
Meski begitu, pelatih asal Bosnia itu sudah mulai melakukan evaluasi, sejak latihan perdana, usai libur lebaran. Hanya saja, kembali dia belum mau membeberkan pemain-pemain yang bakal didepak usai putaran pertama.
“Belum sekarang, nanti saja, tapi memang akan ada perombakan dalam tim. Saya kalau ditanya, saya mau semua pemain diganti, tapi ini cuma bercanda. Tapi yang pasti tidak semua,” ujarnya.
Sementara dalam latihan perdana usai liburan lebaran, di Stadion Parikesit, Rabu (28/06/17) sore, Milo mulai menaikkan intensitas latihan.
“Ramadhan kemarin kita lebih slow latihannya. Kalau sekarang kira latihannya intensitasnya lebih tinggi, recovery-nya juga untuk 24 jam,” ujarnya.
Namun dalam latihan perdana tersebut, nampak tidak terlihat dua pemain mengikuti latihan, yakni gelandang bertahan Ahmad Hisyam Tole dan marquee player asal Irak, Anmar Almubaraki.
“Tole dapat hukuman dari manajemen karena terlalu banyak bicara dengan fans. Kalau Anmar lagi sakit,” pungkasnya.