Babak Pertama
Saat kick off dimulai, kedua timnas ini langsung sama-sama menyuguhkan pertandingan yang keras dan cepat. Baik Portugal maupun Chile, saling melakukan penyerangan yang menegangkan di menit-menit awal pertandingan
Saat laga baru memasuki menit ke-6, Chile mendapat peluang emas, ketika Alexis Sanchez memberikan umpan terobosan kepada Eduardo Vargas. Beruntung kiper Portugal, Rui Patricio sigap, sehingga peluang Chile mampu dimentahkan dengan baik.
Tak perlu menunggu waktu lama, dimulai dari Patrico, Portugal langsung mengerahkan serangan balik yang tajam. Hanya satu menit saja, Cristiano Ronaldo mampu memberikan umpan terukur kepada Andre Silva yang sudah menunggu di depan gawang.
Sayangnya, usaha Silva mampu dicegah oleh kiper Chile, Claudio Bravo yang mampu menempatkan dirinya dengan baik, sehingga usaha dari pemain anyar milik AC Milan tersebut gagal menjadi gol.
Hampir di sepanjang pertandingan babak pertama ini kedua tim saling jual beli serangan, sehingga membuat pendukung kedua tim di tribun penonton menjadi tegang.
Dalam laga ini, bek Chile, Mauricio Isla benar-benar mampu menjalankan tugasnya dengan baik. Eks pemain Juventus ini sukses memberikan penjagaan ketat kepada Ronaldo yang menjadi motor serangan bagi Portugal.
Ya, Ronaldo tampaknya memang ditugaskan oleh pelatihnya, Fernando Santos untuk memberikan umpan matang daripada mencetak gol.
Hal itu terbukti dari dirinya yang lebih banyak menyuplai bola ke jantung pertahanan Chile, daripada menebarkan ancaman.
Usaha Portugal atau Chile sama-sama tak membuahkan hasil hingga berakhirnya babak pertama. Skor sama kuat 0-0.
Babak Kedua
Usai turun minum, kedua tim sama-sama tak menurunkan tempo permainan mereka. Jalannya pertandingan di babak kedua ini nyaris serupa dengan jalannya pertandingan di babak pertama.
Nama Vargas dari Chile dan Andre Silva dari Portugal seakan menjadi dua actor dalam pertandingan ini, karena keduanya sama-sama mampu menebarkan ancaman dengan baik.
Sayangnya, tidak ada peluang yang mampu mereka ciptakan, termasuk rekan-rekan setimnya. Ronaldo pun yang menjadi pemain megabintang dalam pertandingan ini tak mampu berbuat banyak, karena solidnya lini pertahanan dari Chile.
Begitu pula dengan Chile yang memiliki motor serangan dalam drii Alexis Sanchez, ia tak mampu menjadi pembeda dalam laga ini.
Hingga babak kedua berakhir, skor 0-0 tak berubah dan pertandingan pun harus dilanjutkan ke perpanjangan waktu.
Perpanjangan waktu pertama
Pada babak perpanjangan waktu yang pertama, kedua tim mulai mengendurkan permainan cepat mereka, sambal sesekali melepaskan ancaman.
Hanya beberapa menit usai kick off, Sanchez nyaris saja memberikan keunggulan bagi Chile andai bola hasil tendangannya tidak melebar.
Jual beli serangan kembali terjadi, namun sayangnya tidak ada gol yang tercipta di perpanjangan waktu pertama ini.
Perpanjangan waktu kedua
Pada babak kedua ini, tampaknya kedua tim sudah mulai kelelahan dalam membangun serangan, hal itu terlihat dari gaya bermain menyerang mereka yang sama-sama mampu dimentahkan oleh lini pertahanan lawannya masing-masing.
Jalannya pertandingan yang berimbang ini pun membuat skor 0-0 masih tak berubah dan pertandingan harus dilanjutkan ke adu penalti.
Penalti
Pada drama adu penalti, Chile sukses keluar sebagai pemenangnya, usai Arturo Vidal, Charles Aranguiz, dan Alexis Sanchez mampu menjalankan tugasnya dengan baik.
Sementara nahas bagi juara Eropa 2017, Portugal, ketiga penendang mereka, Ricardo Quaresma, Joao Moutinho, dan Luis Nani dipaksa berlutut usai bola hasil eksekusi mereka berhasil dimentahkan semuanya oleh kiper Chile, Claudio Bravo.
SUSUNAN PEMAIN
Portugal (4-4-2)
Rui Patricio; Cedric Soares, Bruno Alves, Jose Fonte, Eliseu; Bernardo Silva (Ricardo Quaresma 83’), Adrien Silva (Joao Moutinho 102’), William Carvalho, Andre Gomes; Andre Silva (Nani 76’), Cristiano Ronaldo.
Cadangan: Neto, Joao Moutinho, Nelsinho, Jose Sa, Danilo Pereira, Pizzi, Nani, Gelson, Ricardo Quaresma, Beto
Pelatih: Fernando Santos
Chile (4-3-1-2)
Claudio Bravo; Jean Beausejour, Gonzalo Jara, Gary Medel, Mauricio Isla (Jose Fuenzalida 120’); Pablo Hernandez, Marcelo Diaz, Charles Aranguiz; Arturo Vidal; Alexis Sanchez, Eduardo Vargas (Martin Rodriguez 86’)
Cadangan: Eugenio Mena, Enzo Roco, Gato Silva, Jose Fuenzalida, Angelo Sagal, Cristopher Toselli, Paulo Diaz, Felipe Gutierez, Martin Rodriguez, Leonardo Valencia, Edson Puch, Johnny Herrera
Pelatih: Juan Antonio Pizzi
SUSUNAN PEMAIN