Musim 2016/17 memang bukan musim yang baik untuk kiper Tim Nasional (Timnas) Chile, Claudio Bravo. Pasalnya, pemain yang didatangkan dari Barcelona ke Etihad Stadium itu hanya mampu tampil sebanyak 22 laga saja di Liga Primer Inggris.
Baca Juga: |
---|
Dari 22 laga tersebut, kiper berusia 34 tahun itu hanya mampu mencetak 6 clean sheets, dengan 26 gol tercipta di dalam jaringnya. Tentu hal tersebut bukanlah hal yang bagus, mengingat dirinya merupakan kiper sarat pengalaman yang menjadi pilihan utama di La Blaugrana sebelumnya.
Gunjingan pun datang pada dirinya, baik dari warganet di media sosial maupun media-media yang menyoroti kinerjanya. Hingga pada akhirnya, Pep Guardiola memutuskan untuk menggunakan Willy Caballero untuk menjadi nomor satu di bawah mistar gawang The Citizens menjelang akhir musim.
Namun, performa buruknya di Manchester City tampaknya tidak berpengaruh pada kinerjanya dalam membela Timnas Chile di Piala Konfederasi 2017. Hal tersebut dibuktikan dengan berhasil membawa Alexis Sanchez dkk lolos ke fase final ajang 4 tahunan sekali tersebut.
Aksi heroiknya pun terlihat ketika berhasil menyingkirkan jawara Euro 2016, Portugal. Setelah bermain imbang tanpa gol hingga 120 menit pertandingan, mantan kiper Real Sociedad itu pun menjadi pahlawan untuk negaranya dengan tampil cemerlang dalam babak adu penalti.
Bravo berhasil mencetak hattrick save dengan menggagalkan tendangan Ricardo Quaresma, Joao Moutinho, dan Luis Nani sebagai tiga perwakilan awal Timnas Portugal yang mengeksekusi tendangan penalti.
Sementara ketiga rekannya yakni Alexis Sanchez, Charles Aranguiz, dan Alexis Sanchez berhasil mengeksekusi tendangan penalti dengan baik adanya. Hal tersebut pun membuat Chile berhasil lolos ke fase final Piala Konfederasi, menunggu hasil Jerman dan Meksiko yang bertanding pada Jumat (30/06/17) dini hari nanti.