Penyerang Arema FC, Cristian Gonzales angkat bicara mengenai perkembangan sepakbola Indonesia. Bomber yang sudah lebih dari 10 tahun berkecimpung di sepakbola Indonesia ini menilai sepakbola Indonesia masih memiliki kendala besar.
Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) memang terus berupaya memajukan sepakbola Indonesia. Kini yang terbaru, induk tertinggi sepakbola Indonesia ini membuat regulasi baru dengan menghapuskan sementara peraturan penggunaan pemain muda di Gokek Traveloka Liga 1 2017.
Baca Juga |
Penghapusan regulasi ini tentu bertolak belakang dengan periode awal bergulirnya Liga 1 2017. Kala itu, PSSI begitu ngotot terkait penggunaan pemain muda. Bahkan mereka membatasi usia pemain senior.
Terkait sikap plin-plan PSSI dalam pengambilan keputusan ini mendapat tanggapan dari striker gaek Arema FC, Cristian Gonzales. Striker berjuluk El Loco ini memang sempat terbentur masalah pembatasan usia di awal liga akhirnya angkat bicara.
Bagi dia permasalahan sepakbola di Indonesia bukanlah di usia pemain. Namun, ada permasalahan besar yang membuat sepakbola Indonesia tidak berkembang.
"Permasalahan pemain muda, senior, dan suporter bukan masalah besar di sepakbola Indonesia. Yang menjadi masalah adalah wasit," ucap El Loco, Selasa (04/07/17).
Dia menyadari bahwa wasit juga seorang manusia yang dapat berbuat salah. Namun, bagi pemain naturalisasi asal Uruguay ini, tidak benar bila wasit melakukan kesalahan hingga berkali-kali.
"Saya mengerti mereka manusia biasa. Tapi dalam satu pertandingan, mereka gak bisa 10 kali salah. Kalau begitu, wasit sendiri yang bisa membuat pemain dan suporter emosi," jelas dia.
Meradangnya El Loco terkait kualitas wasit memang bukan tanpa alasan. Yang terbaru dia merasa geram karena wasit membatalkan gol kemenangan Arema FC atas PS TNI.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (03/07/17) kemarin, wasit Ikhsan Prasetya Jati asal Bantul menganulir gol Arema yang dicetak Arthur Cunha karena dinilai sudah dalam posisi offside.
Dengan kejadian ini dia menilai kualitas wasit di sepakbola Indonesia semakin menurun dari waktu ke waktu.
"Soal kualitas saya enggak tahu ya. Kalau bicara jujur, saya punya banyak teman wasit, tapi wasit semalam kurang," tutup dia.
Arema sendiri saat ini berada di peringkat lima klasemen sementara Liga 1 2017 dengan torehan 19 poin dari 12 laga. Mereka terpaut empat poin dari PSM Makassar yang menjadi pemuncak klasemen.