Persija Jakarta bersiap untuk meramaikan bursa transfer putaran kedua Gojek Traveloka Liga 1. Beberapa nama telah dipertimbangkan untuk direkrut.
Direktur Utama Macan Kemayoran, julukan Persija, Gede Widiade mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan beberapa nama pada jendela pembelian pemain yang rencananya akan dibuka pada pertengahan Juli. Namun, sosok asal Surabaya itu menolak untuk membajak pemain yang tengah berstatus kontrak dengan klub lain.
Marquee player PSM Makassar, Wiljan Pluim saat berusaha melewati hadangan pemain Persija Jakarta.Maka dari itu, beberapa pemain yang sebelumnya dikabarkan akan merumput di Persija tidak jadi terealisasi. Contohnya seperti gelandang PSM Makassar, Willem Jan Pluim yang kencang dihubung-hubungkan dengan Persija akhir-akhir ini.
“Bursa tranfser Persija sudah siap. Saya jangan dipaksa untuk memilih seorang pemain. Pemain mana yang free, saya ini sama dengan pemilik klub yang lain. Jangan paksa saya bajak pemain klub lain,” ujar Gede saat ditemui di acara halal bi halal dengan klub-klub internal Persija di Kemayoran, Jakarta Utara, (06/07/17).
|
Baca Juga: |
|---|
“Saya tidak enak dengan pemilik klub lain. Saya ingin pemain yang bagus. Saya persiapkan untuk tahun depan,” tambahnya.
Gede Widiade berniat menambah amunisi untuk mendongkrak performa Persija Jakarta.Lebih lanjut, Gede menjelaskan, dirinya tidak mungkin membajak pemain lain. Namun, Gede menyarankan bahwa dirinya terbuka dengan saran terkait pemain asing berkualitas yang bebas transfer.
“Saya tidak bisa bajak pemain. Saya sudah mau bajak pemain senior klub, tapi tidak bisa. Contoh, saya sama Arema mau Kurnia Meiga, dan PSM, tidak mungkin. Kalau temen-temen punya pemain asing bagus, murah, suruh bawa ke sini. Tidak ada yang ribut, saya tidak enak pemilik klub tidak enak. Evaluasi iya, penggantian iya, kalau menang terus tidak mungkin ganti,” pungkas Gede.