Pertandingan melawan Espanyol akan menjadi awal era baru modernisasi Persija Jakarta. Hal itu diungkapkan langsung oleh CEO Nine Sport, Arief Wicaksono.
Tim berjuluk Macan Kemayoran itu akan ditantang peserta La Liga Spanyol, Espanyol dalam sebuah laga uji coba di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Rabu, (19/07/19). Persija dipilih sebagai lawan latih tanding karena memiliki pendukung yang mendunia.
“Ini pertandingan internasional pertama dan terbesar di 2017. Persija merupakan klub ibu kota. Selayaknya klub ibu kota di negara Eropa, tim ibu kota selalu mendominasi kompetisi negaranya,” ujar Arief saat sesi temu pewarta di Hotel Fairmont, Jakarta, Rabu, (18/07/17).
“Persija semestinya bahkan jauh lebih besar dari Real Madrid, contohnya. Di sini jumlah pendukung lebih banyak dari Spanyol. Kita akan mulai modernisasi di Persija. Mulai dari pendukung, manajemen, stakeholder,” tuturnya.
Baca Juga: |
---|
Arief percaya diri Persija bisa melewati pamor Real Madrid. Namun, semuanya membutuhkan waktu.
“Menurut saya Persija bisa lebih besar dari Madrid,” tutur Arief.
Terkait harga tiket pertandingan yang naik dua kali lipat dibanding saat kompetisi resmi, Arief memberikan penjelasan. Itu dikarenakan pendukung Persija, Jakmania memiliki daya beli yang cukup tinggi ketika Macan Kemayoran, julukan Persija, bermain di kandang sendiri.
“Dari awal, karena kita tahu daya beli Jakmania menurut pengalaman tertinggi kita se-Indonesia. Musim panas ini satu-satunya mungkin pertandingan internasional. Saya rasa Jakmania akan apresiasi. Kita yakin dengan harga tiket,” pungkasnya.