Operator Gojek Traveloka Liga 1, PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyatakan akan menggunakan wasit asing pada putaran kedua Liga 1. Hal itu dilakukan dengan alasan untuk meningkatkan kualitas pertandingan seperti yang diungkapkan oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Berlinton Siahaan.
"Putaran kedua akan pakai wasit asing dan kita sudah komunikasi dengan PSSI dan Pak Ketum (PSSI) sudah menyetujui," tutur Berlinton.
Sesi temu wartawan Joko Driyono (paling kiri), Edy Rahmayadi dan Berlinton Siahaan di Std Patriot, Sabtu, (08/07/17) sore WIB.Rencananya penggunaan wasit asing tersebut akan disesuaikan yakni 50 persen dari jumlah pertandingan tiap pekan. PT LIB juga menjelaskan wasit asing yang digunakan nanti adalah yang berlisensi FIFA dan akan berkolaborasi dengan wasit lokal.
"Kami akan mencoba gunakan wasit asing. Setiap pekan 7-9 pertandingan, jadi penggunaan wasit asing (khusus wasit tengah) sekitar 50 persen setiap pekan," ujar Berlinton.
|
Baca Juga: |
|---|
"Wasit asing yang diundang adalah dengan lisensi FIFA. Kami undang wasit Asia dan Eropa dengan alasan agar kualitas pertandingan berikutnya semakin menggairahkan dan berjalan baik," sambungnya.
Wasit menjadi salah satu isu krusial di paruh pertama bergulirnya Liga 1."Nanti mekanisme penugasannya berdasarkan sistem atau secara random atau tidak secara penunjukan manual. Tetapi jika ada laga dengan tensi tinggi memungkinkan ada perubahan yang kita lakukan tanpa mengurangi parameter," tutupnya.
Seperti diketahui, belakangan banyak klub yang mempertanyakan kualitas wasit lokal di setiap laga yang dijalani. Ada beberapa kejadian di lapangan yang kadang lewat dari pengamatan wasit. Klub seperti Persija, PSM Makassar, Persib Bandung dan lainnya secara terang melakukan protes ke PSSI dan operator Liga 1.