Bernardeschi ke Juventus Bukan Duka Baru untuk Fiorentina
Kesempatan untuk Bernardeschi muncul di musim keduanya bersama Fiorentina. Kepindahan Vincenzo Montella ke Sampdoria membuka pintu bagi Paulo Sousa untuk menjadi nahkoda baru La Viola.
Pria asal Portugal ini digaet dari FC Basel usai performa apiknya di Liga Champions. Sousa pula yang melihat ada yang tidak beres pada bakat Berna.
Sejauh ini, pemain kelahiran Cararra tersebut lebih banyak beroperasi di sayap kanan Kecepatan dan akselerasi Berna memang natural di posisi tersebut.
Posisi yang ditempatinya semenjak pertama kali bermain di akademi muda La Viola. Tapi kemudian Sousa memandangnya dengan kacamata berbeda.
Hal pertama yang dilakukan olehnya adalah memberikan nomor punggung dan posisi baru. Berna diberi kesempatan mengenakan nomor 10 di jersey-nya. Sebuah nomor yang melegenda bersama Giancarlo Antognoni dan Roberto Baggio.
Pun demikian dengan perubahan posisinya yang mengisi peran si nomor 10 di tim. Berna diplot menjadi pemain yang bermain di belakang penyerang.
Berna pun menggila dengan 6 gol dan 6 assists dari 41 penampilannya bersama Fiorentina bersama Sousa. Hal ini membuatnya menjadi kesayangan publik Firenze yang baru.
Performanya membuat Antonio Conte pun ikut kepincut. Conte membawanya dalam skuat Timnas Italia pada gelara Euro 2016 di usianya yang masih 22 tahun!
Publik Firenze pun jatuh cinta kepada Berna dan melekatkan gelar calon legenda untuk dirinya. Meski Berna sempat enggan untuk disamakan dengan pemiliki nomor 10 lainnya.
"Apakah saya terinspirasi Baggio dan Rui Costa? Setiap pemain akan menjalani caranya sendiri. Mereka adalah legenda dan akan tetap menjadi juara selamanya. Tentu saja disandingkan dengan mereka adalah sebuah kehormatan," tutur Berna dikutip dari Mediagol.