Tengil, Pemain Muda Chelsea Dipulangkan dari Pra Musim di China

Selasa, 25 Juli 2017 17:16 WIB
Editor: Gregah Nurikhsani Estuning
© Sky Sports
Kenedy bercanda dengan nada rasis saat berada di China. Copyright: © Sky Sports
Kenedy bercanda dengan nada rasis saat berada di China.

Chelsea akhirnya menindak tegas salah satu pemain mudanya, Robert Kenedy Nunes Nascimento, alias Kenedy. Ulah tengilnya dengan mengunggah posting-an bernada rasis beberapa hari lalu membuat The Blues memulangkannya dari tur pra-musim yang tengah dijalani Eden Hazard dan kawan-kawan di China.

Kenedy mengunggah dua videonya dalam Instagram Story dengan caption yang dinilai bernada rasis dan xenofobia. Pada unggahan yang pertama, pemain 21 tahun ini merekam dirinya sendiri dan menulis "Porra china" yang jika diterjemahkan dalam Bahasa Inggris bermakna kasar, yakni "F*ck China".

Baca juga:

Sementara di posting-an satunya, ia merekam seorang petugas keamanan yang tengah tertidur yang dibarengi dengan keterangan "Acorda china vacilao", yang berarti "Bangun, China. Anda idiot."

Baik Kenedy dan Chelsea sebenarnya sudah meminta maaf dan mengutarakan penyesalannya. Kenedy misalnya, membela diri dengan mengatakan bahwa ia hanya bercanda dan tidak ada maksud sama sekali terkait unggahannya ke media sosial tersebut.

Namun media-media di China tak mau begitu saja membiarkan peristiwa tersebut berlalu. Kenedy pun menjadi bulan-bulanan di Negeri Tirai Bambu karena muak melihat tingkah polah tengil pemain asal Brasil itu.

Ancaman awalnya adalah adanya kans China mem-banned Chelsea untuk waktu yang tidak ditentukan. Bahkan Pemerintah China sudah memerintahkan semua media di sana untuk menarik semua pemberitaan mengenai aktivitas The Blues selama tur pra-musim.

Salah satu koran Partai Komunis di China, The People's Daily, menolak ucapan maaf baik dari Chelsea dan Kenedy. Mereka menulis, "Lebih baik kalian menutup mulut Anda, dasar pencari masalah! Jika Anda tak bisa menghormati orang lain, Anda tak akan pernah mendapatkan hormat dari orang lain!"

Tekanan bertubi-tubi membuat manajemen Pasukan The Roman Emperor menghukum Kenedy dengan memulangkannya ke London.

2.8K