Duka mendalam yang dirasakan keluarga serta orang-orang terdekat Ricko Andrean turut dirasakan oleh Boboy Ilham Hafifi. Boboy adalah suporter Persija Jakarta yang dilindungi almarhum Ricko ketika oknum Bobotoh mengeroyoknya hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Ricko meregang nyawa setelah lima hari mendapatkan perawatan dari petugas medis di Rumah Sakit Santo Yusup, Bandung. Nyawanya tak tertolong, bukti betapa parah luka yang ia terima usai dengan gagah berani melindungi Boboy yang menjadi bulan-bulanan di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) hari Sabtu 22 lalu kala Persija bertamu.
- Bobotoh Meninggal, Persib Siapkan Pita Hitam di Laga Kontra Perseru
- Bobotoh Meninggal, Dirigen Viking: Awal Perdamaian dengan The Jakmania
- Bobotoh Tewas karena Jadi Penolong Jakmania, Pemain Persija Berduka
- Simpati Menpora dan Ketua MPR Usai Bobotoh Korban Salah Sasaran Meninggal Dunia
- Isak Tangis dan Ratusan Bobotoh Antar Ricko ke Rumah Duka
- Korban Salah Sasaran Bobotoh Akhirnya Meninggal Dunia
Mengetahui 'malaikatnya' diangkat oleh Tuhan hari Kamis (27/07/17) pagi pukul 10:10, Boboy mengucapkan belasungkawanya. Ia juga bersyukur masih bisa selamat dari tragedi pengeroyokan tersebut.
"Saya tidak mengetahui tentang almarhum Ricko melindungi saya karena saya tidak sadarkan diri. Saya pribadi turut berduka cita," kata Boboy ketika dihubungi INDOSPORT.
"Saya juga korban pengeroyokan di GBLA, hampir mati. Syukur alhamdulillah Allah SWT masih sayang sama saya," lanjutnya lagi.
Sampai saat ini, Boboy masih dalam masa penyembuhan di Rumah Sakit Tarakan, Jakarta.