Laga antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Bandung, Sabtu (22/07/17) lalu memang dipenuhi penonton. Bahkan, bisa dibilang kehadirannya melebihi kapasitas stadion yang tersedia.
Namun, siapa sangka ribuan penonton yang hadir, masuk dengan tidak membeli tiket. Mereka dibantu oleh oknum keamanan dari pihak kepolisian. Hal itu terbukti dari rekaman video yang selama ini beredar di media sosial.
Media officer Persib, Irfan Suryadiredja mengaku sudah mengetahui kabar adanya oknum dari pihak kepolisian yang dengan sengaja memasukkan penonton tak bertiket itu.
"Pihak kepolisian juga sudah meminta rekaman yang dilaporkan Bobotoh untuk diperiksa lebih lanjut kebenarannya," ujar Irfan di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Bandung, Rabu (26/07/17).
Akan tetapi, Irfan belum dapat memastikan rekaman video tersebut terjadi saat laga Persib lawan Persija atau laga lainnya. Sebab tidak adanya keterangan waktu dalam video tersebut.
"Itu juga akan dicek dulu (kejadiannya) di pintu berapa apa benar saat Persib lawan Persija atau bukan. Tapi, yang jelas kejadian ini sebetulnya pernah terjadi juga saat laga-laga Persib sebelumnya. Bahkan telah ada oknum polisi yang diduga memasukkan penonton tanpa tiket sudah diperiksa," katanya.
Pada laga menjamu Persija, Irfan mengaku bahwa penonton yang hadir melebihi jumlah kapasitas 38 ribu kursi yang tersedia. Padahal panpel Persib hanya menyediakan 36.500 lembar tiket.
"Kita harus akui sampai pukul 16.00 WIB penjagaan cukup ketat. Makin sore, Bobotoh makin banyak merangsek. Ada beberapa pintu yang juga jebol. Rugi pasti. Tidak hanya panpel tapi juga penonton yang lain juga rugi. Tentu ini dijadikan pelajaran untuk ke depannya," pungkasnya.
Pertandingan itu berakhir dengan skor 1-1. Persib sempat unggul lebih dulu lewat Achmad Jufriyanto sebelum disamakan oleh Ramdani Lestaluhu.