Kisah pilu dunia suporter Tanah Air kembali hadir. Yang terbaru, tiga Bonek, julukan suporter Persebaya Surabaya, tewas mengenaskan saat pulang dari Gelora Bung Tomo usai menyaksikan tim kesayangannya berlaga melawan Martapura FC di lanjutan Liga 2 Indonesia, Kamis (27/07/17).
Tiga pendukung tersebut adalah M. Hilmi Adam Syauqi (20), Putri Amanda Sari (16) dan Yuni Khalimatus Rohmah (17). Ketiganya berasal dari Menganti, Gresik, dan sama-sama tewas dalam sebuah kecelakaan lalu lintas pada Kamis malam pukul 23:00 WIB waktu setempat.
Mirisnya, dua di antara korban tewas adalah Bonita (Bonek Wanita), yakni Putri AS dan Yuni KR. Berkendara di jalan yang padat, motor Scoopy yang dikendarai dua Bonita tersebut sempat bersenggolan dengan motor dari arah sebaliknya, kemudian oleng dan menabrak mobil.
Tidak jauh dari lokasi kejadian yang menimpa Putri AS dan Yuni KR, kecelakaan juga menimpa Bonek lainnya, Hilmi. Ia mencoba untuk menyalip truk yang ada di depannya, namun gagal.
Nahas, ada kendaraan lain dari arah berlawanan. Tak sanggup menghindari crash, tubuh dan motornya terpelanting ke kiri. Korban Hilmi disambut oleh ban truk tronton dan langsung tewas seketika itu juga.
Mendengar kabar ini, Persebaya langsung meresponsnya dengan ucapan belasungkawa di akun Instagram resmi mereka.
"Segenap keluarga besar Persebaya Surabaya turut berduka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya dulur Bonek akibat kecelakaan lalu lintas dalam perjalanan pulang ke rumah setelah berjuang memberi dukungan kepada Green Force."
"Semoga almarhum dan almarhumah atas nama Putri Amanda Sari, M. Hilmi Adam Syauqi, Yuni Khalimatus Rohmah, diterima semua amal ibadahnya. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan."
"#Persebaya #GreenForce#KamiHausGolKamu #RestInPride"