Pada akhir Juli lalu, sebanyak 60 wasit dari berbagai pelosok Indonesia mendapat kursus dan workshop dari tim pelatih wasit Liga Inggris, Graham Lewis dan Clive Oliver. Hal itu dilakukan sebagai pendekatan dalam mengembangkan kepelatihan komunitas dan kemampuan wasit Tanah Air.
Sekadar informasi, Graham Lewis merupakan wasit pelatih untuk Professional Game Match Officials (PGMOL) yang juga bertanggung jawab atas pengembangan dan pelatihan dalam Panel Pemilihan Wasit di Liga Tingkat Nasional Inggris.
Sementara itu Clive Oliver adalah pengamat wasit untuk PGMOL yang memiliki peranan membantu pengembangan para pejabat resmi pertandingan.
Wasit Thoriq Munir Alkatiri.Karenanya program itu pun mendapat tanggapan positif dari sejumlah wasit di Indonesia termasuk pemilik lisensi FIFA dan Premier Skills Referee Level 3, Thoriq Munir Alkatiri. Ia menyatakan kegiatan kali ini sangat bermanfaat untuk menunjang kemajuan sepakbola Tanah Air setelah ada sharing pengalaman antar peserta dan juga instruktur.
"Kegiatan ini sangat menarik, dengan peserta dari berbagai daerah di Indonesia, saya melihat semua sangat antusias untuk mengikuti program ini, terutama untuk kemajuan sepakbola di Indonesia. Selain itu, para instruktur dan panitia juga berkualitas, bersahabat dan profesional sehingga saya banyak mendapatkan masukan positif untuk menghadapi tekanan," ujar wasit terbaik di Piala Presiden 2015 itu.
Senada dengan seniornya, salah satu wasit perempuan asal Bandung, Deliana Iman Dwi Gita menyatakan workshop kali ini membuat ilmu semakin meningkat.
"Sebenarnya kursus ini hanya memberikan masukan tambahan seperti pembekalan mental dan kepercayaan diri. Bagian terpentingnya adalah bahwa mereka menerangkan Laws of the Game yang baru," ujar cewek berparas ayu yang mengenyam pendidikan di Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan UPI, Bandung itu.
Kegiatan itu workshop wasit kali ini merupakan kerja sama antara PSSI dengan British Council dan Liga Primer Inggris, yang berlangsung di International Sports Club of Indonesia (ISCI), Ciputat, Tangerang Selatan sejak 24-30 Juli lalu.