Dalam lawan resminya, pihak manajemen Persib tampak masih menjual tiket pertandingan melawan PS TNI yang akan berlangsung pada 5 Agustus 2017 mendatang. Padahal Persib telah mendapatkan sanksi larangan bertanding tanpa suporter sebanyak lima kali.
Alih-alih melarang, dalam pengumuman penjualan tiket justru ada imbauan bagi para pendukung Persib yang akan menyaksikan pertandingan agar tak mengenakan atribut tim. Hal ini disampaikan langsung oleh Umuh Muchtar selaku Manajer Persib Bandung.
"Bobotoh untuk sementara tidak pakai atribut. Tapi masih bisa mendukung langsung di Jalak (Stadion Si Jalak Harupat), besok," kata Umuh.
Sekjen PSSI, Ratu Tisha telah menegaskan jika hukuman Komdis PSSI tak berubah dan Persib tetap mendapat hukuman larangan bertanding tanpa pendukung dalam lima laga Liga 1.
“Lima pertandingan tanpa boleh masuk ke stadion, tidak bisa didampingi, di web-nya PSSI sudah tertera dilarang untuk pendampingan tanpa atribut,” tegas Tisha.
- Perang Lawan Umuh Muchtar, Carlton Cole: Ada yang Tidak Beres di Persib Bandung
- Mangkir Bela Persib, 2 Penggawa Timnas U-22 Diberi Sanksi
- Umuh Sebut Cole Pemain Terburuk di Persib ke Media Asing
- Sudah Dicoret, Cole Tetap Jalani Latihan dengan Persib
- Main di Portugal, Calon Penyerang Persib Lulusan Palmeiras
“Dinamikanya klub di indonesia harus dirangkul bersama dan dewasa menerima hal ini. Hukuman sudah jelas, banding tidak masalah, kita tetap pada prosedur yang ada,” tambah Tisha.
Tisha juga membantah ucapan Manajer Persib, Umum Muchtar, yang menyebut jika Persib masih boleh didukung para suporternya, asal tidak menggunakan atribut. Hukuman lima kali tanpa suporter terhitung mulai pekan ke-17, pekan lalu.
Yaitu, ketika laga tandang meawan Perseru Serui, pada Sabtu (29/07/17) lalu di pekan ke-18, menjamu PS TNI di Stadion Jalak Harupat, pada Sabtu (05/08/17) mendatang, lalu melawan Arema, Sriwijaya FC, dan terakhir saat menghadapi Persegres Gresik.