Sepakbola Indonesia tampaknya tak lepas dari serangan orang asing. Setelah banyaknya pelatih asing dan pemain asing yang mencoba meraih sukses di sepakbola Indonesia, kini sepakbola Indonesia juga mendapat invasi dari para wasit asing.
Para wasit asing ini mulai berdatangan ke kompetisi kasta tertinggi kancah sepakbola Indonesia, Gojek Traveloka Liga 1 2017. Setidaknya saat ini sebanyak enam wasit asing sudah didatangkan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 2017.
Bahkan, mereka sudah mulai memimpin pertandingan di putaran kedua Liga 1. Seperti pada laga Persib Bandung melawan PS TNI pada laga pekan ke-18 Liga 1 di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu (05/08/17) semalam, yang dipimpin wasit asing asal Australia, Shauns Evan.
Bahkan kepemimpinan Evan dalam laga semalam dinilai bagus karena tidak ada satu pun protes yang dilayangkan oleh kedua pihak, baik dari para pemain atau ofisial Persib maupun PS TNI.
Bahkan pelatih PS TNI, Ivan Kolev menilai kepemimpinan wasit pada laga semalam dinilai bagus. Meski timnya dikalahkan dengan skor cukup telak, Ivan Kolev mengakui jika kinerja wasit Evan memang sangat profesional.
"Menurut saya wasit bagus sekali. Mereka memimpin laga dengan bagus tidak buat satu kesalahan dan profesional," ucap Ivan Kolev usai laga melawan Persib Bandung.
Namun, sebuah invasi wasit asing ini juga menimbulkan sedikit pro kontra. Seperti diutarakan mantan wasit sepakbola Indonesia, Yandri. Kepada INDOSPORT, Yandri pun menjabarkan beberapa pandangannya terkait kedatangan wasit asing di sepakbola Indonesia.