Jakmania mengaku tidak mau didikte soal wacana perdamaian mereka dengan Bobotoh. Baginya permasalahan suporter hanya bisa diselesaikan dengan cara suporter.
Seperti diketahui perdamaian antar kelompok Jakmania dan Bobotoh sempat bergema kencang. Perdamaian ini mencuat setelah jatuhnya korban jiwa Ricko Andrean yang meninggal usai menjadi korban pemukulan oknum Bobotoh.
Ketum PSSI Edy Rahmayadi dan Menpora Imam Nahrawi saat hadir di acara Jumpa Suporter Nasional.Meninggalnya Ricko tak ayal membuat gelombang perdamaian antar Jakmania dan Bobotoh semakin deras mengalir. Bahkan, pemerintah melalui Kemenpora sempat membuat acara pertemuan seluruh suporter Indonesia di kantor Kemenpora beberapa waktu lalu.
Sayang, Jakmania dan Bobotoh kompak absen dalam acara tersebut. Meski tidak hadir, bukan berarti Jakmania tidak menginginkan proses perdamaian.
- Gencar Konsolidasi, Jakmania Pastikan Temui Bobotoh
- Berkat Jakmania, Persija Dapat Tawaran Lawan Negara Alexis Sanchez
- Silaturahmi Terjalin, Perdamaian Jakmania-Bobotoh Segera Terwujud
- Sebelum Persib Taklukkan PS TNI, Aura Damai Bobotoh dan Jakmania Sudah Tersaji
- Jakmania Berjaya, Persija Berhasil Pecundangi Persib untuk Urusan Jumlah Penonton
- Perjuangan Mulia Aliyudin Damaikan Bobotoh dan Jakmania
- Bobotoh Deklarasikan Damai dengan The Jakmania
- Sindiran Ketum PSSI untuk Jakmania, Bobotoh, dan Bonek yang Absen Islah
- Bikin Merinding! Islah Suporter Nyanyikan Anthem Persatuan, Minus The Jakmania dan Bobotoh
- Jakmania, Bobotoh, dan Bonek Absen di Islah Perdamaian Suporter
Bagi mereka proses perdamaian ini tetap berjalan. Namun mereka punya cara tersendiri.
"Intinya kita tetap komunikasi dengan Viking terkait masalah perdamaian ini. Dan proses ini semakin baik," ucap Kabid Humas Infokom Jakmania, Dicky Soemarno kepada INDOSPORT, Kamis (10/08/17).
"Tapi proses perdamaian ini tidak bisa instan. Harus benar-benar matang dibicarakan kedua belah pihak agar ke depannya proses ini tidak menjadi sia-sia," jelas dia.
Heru Joko (Bobotoh) dan Ferry Indrasjarief, ketua Jakmania.Dicky sendiri mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak baik pemerintah dan lainnya yang mewadahi prosesi perdamaian ini. Namun bagi dia permasalahan ini biarkan mereka selesaikan dengan cara mereka.
"Kita ucapkan terimakasih kepada pemerintah. Kita pasti akan bertemu dengan Viking tapi tanpa pihak ketiga dan media lainnya. Jadi hanya kesepakatan kita berdua dengan Viking. Soalnya, masalah suporter yang bisa diselesaikan ya dengan cara suporter," tutup dia.
Dicky menjelaskan bahwa Jakmania tengah gencar melakukan komunikasi di tubuh internal mereka, karena dirasakan sangat penting. Tapi Dicky mengatakan bahwa kepastian perdamain ini akan segera terwujud dalam waktu dekat ini.