Asisten pelatih Persib Bandung, Herrie Setyawan, kembali dipercaya untuk memegang penuh tim. Pasalnya sang pelatih kepala, yakni Emral Abus, izin tidak bisa mendampingi tim karena harus menyelesaikan pekerjaannya sebagai instruktur dalam kursus kepelatihan Lisensi C AFC yang diadakan di Kota Batu, Malang pada 28 Agustus hingga 9 September 2017 mendatang.
Meski demikian, Herrie mengaku tidak mempermasalahkannya. Sebab bukan hal yang baru baginya untuk menangani tim berjulukan Maung Bandung ini. Apalagi program pelatihan juga sudah dikemas sebelum Emral dipilih menjadi pelatih Persib Bandung.
"Yang pastinya saya diberikan tugas itu untuk mempersiapkan tim dari pertandingan satu ke pertandingan selanjutnya. Karena tugas saya kan asisten. Kalau gak ada pelatih kepala, berarti tugasnya ke asisten," ujar Herrie di Mes Persib, Jalan Ahmad Yani Bandung, Rabu (06/09/17).
Selain itu, lanjut Herrie, meski tidak hadirnya Emral, komunikasi tetap berjalan untuk membahas masa persiapan sebelum menjalani sebuah pertandingan. Sehingga ketika Emral kembali ke tim, tidak perlu banyak perubahan atau penambahan program baru lantaran sudah dikemas sebelumnya.
"Komunikasi selalu ada. Apalagi kan sebentar lagi mau ada pertandingan. Jadi harus saling berkomunikasi membicarakan apa yang harus dilakukan sebelum pertandingan," katanya.
Herrie hanya berharap dari masa persiapan yang dilakukan bisa berbuah maksimal. Setidaknya bisa memenangkan pertarungan untuk memperbaiki peringkat sembilan yang kini ditempati Persib Bandung di papan klasemen sementara Gojek Traveloka Liga 1 2017.
"Mudahan-mudahan karena kita semua bertekad untuk terus memenangkan pertandingan karena kita ingin mengejar posisi lima besar," pungkasnya.
Saat ini Persib tengah melakukan persiapan. Sebab pada Sabtu (09/09/17), Pangeran Biru akan berhadapan dengan Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.