Hariyadi berharap anak asuhnya bisa segera berlatih di Stadion Batakan untuk beradaptasi, sebelum menjamu Persegres Gresik United, Sabtu (09/09/17). Apalagi pelatih Persiba Balikpapan ini menganggap bahwa Emirates Stadium-nya Indonesia ini bakal menjadi kandang mereka.
“Ya saya minta paling tidak dua kali latihan di sana. Tapi kan di sana ada yang mengatur. Tugas saya cuma menyiapkan tim,” ujar Hariyadi.
Dia pun menyerahkan sepenuhnya kepada Manajemen Beruang Madu agar Siswanto dkk, bisa segera merasakan kemegahan maupun rumput stadion berkapasitas 46 ribu penonton itu. Meski demikian, Hariyadi tak mematok deadline untuk skuatnya bisa berlatih di sana.
“Ya kita memang butuh latihan di sana untuk bisa segera beradaptasi. Kita berharap bisa segera, tapi kapan pun kita siap,” terangnya.
Selain untuk beradaptasi dengan rumput stadion, skuat Beruang Madu juga ingin beradaptasi dengan atmosfer kemegahan stadion yang digadang-gadang mirip Emirate Stadium, kandang Arsenal.
“Karena memang Stadion Batakan sangat bagus, kita ingin terbiasa karena akan menjadi kandang Persiba seterusnya,” bebernya.
Hingga kini memang tim kebanggaan Kota Balikpapan itu belum berlatih di stadion yang dibangun menghabiskan anggaran mencapai Rp 1,4 triliun tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, mantan pelatih Diklat Salatiga itu mengatakan, mewaspadai serangan balik Persegres yang kemungkinan bisa menjadi senjata mematikan.
“Ya kita sudah antisipasi itu, serangan balik mereka akan sangat berbahaya. Tapi kita sudah siap apa yang akan dilakukan,” sebutnya.
Persiba mengejar kemenangan untuk bisa terus membuka peluang keluar dari zona degradasi. Kendati begitu, Hariyadi meminta anak asuhnya tidak menganggap enteng lawan.
“Kita jangan over confident, saya katakan ke pemain tetap disiplin jangan lengah sedikit pun. Harus kerja keras,” pungkasnya.