Gelandang serang yang juga dapat berperan sebagai playmaker milik Real Madrid, Isco dalam beberapa laga terakhir selalu menjadi andalan dalam timnya.
Walaupun jarang tampil sebagai starter, namun pelatihnya, Zinedine Zidane selalu memainkannya sebagai pengganti di setiap pertandingan.
- Eks Real Madrid Beri Julukan Unik untuk Febri Hariyadi
- Bambang Pamungkas Sebut Markas Real Madrid Jadi 'Santiago Berdebu'
- Komentar De Gea Buat Madrid Frustasi
- Resmi! Florentino Perez Datangkan Alonso ke Real Madrid
- Karena Mbappe, Ronaldo Gagal ke Man United?
- Mbappe Jadikan PSG sebagai Batu Loncatan ke Madrid?
Meski keberadaannya selalu diharapkan oleh El Real, namun hingga saat ini Isco belum mau memperpanjang kontraknya yang akan habis pada bulan Juni 2018 mendatang.
Kendati demikian, pemain asli ber-KTP Spanyol ini mengaku masih ingin bertahan di Los Blancos dalam jangka waktu yang sangat lama.
“Saya selalu ingin sukses di Madrid, termasuk saat saya tidak mendapatkan banyak kesempatan bermain. Saya mau bertahan di Madrid dalam waktu yang sangat lama, selama bertahun-tahun. Saya akan berusaha keras dan tidak menyerah,” pungkas Isco kepada Cadena Ser.
“Jadi, saya akan tetap di sini dan yang terpenting adalah saya merasa sangat nyaman. Saya akan terus bermain di Madrid dan Spanyol,” tambahnya.
Besar kemungkinan alasan mengapa Isco belum memperpanjang kontraknya adalah karena kedua pihak belum membahasnya.
Isco didatangkan Real Madrid dari Malaga pada musim 2013/14 lalu. Selama empat tahun membela klub Ibu Kota Spanyol ini, pemain bernama Francisco Roman Alarcon Suarez itu telah mencetak 34 gol dan 46 assists dalam 195 penampilan.
Selama itu juga Isco turut menyumbangkan berbagai gelar untuk Madrid, seperti La Liga Spanyol (2016/17), Copa del Rey (2013/14), Piala Super Spanyol (2017), 3 Liga Champions (2013/14, 2015/16, 2016/17), 3 gelar Piala Super Eropa (2014, 2016, 2017), dan 2 gelar Piala Dunia Antarklub (2014, 2016).