Sriwijaya FC mengalami kekalahan menyakitkan, mereka di bantai Persib Bandung 1-4 di kandang pada pekan lalu atau tepatnya pada hari Senin (04/09/17) kemarin.
Hasil ini membuat Manajer Sriwijaya FC Nasrun Umar mulai bereaksi. Manajemen SFC ternyata telah melakukan dorongan lebih dari sebelumnya untuk memperbaiki performa tim.
- Jika Koreo 'Save Rohingya' Berimbas Sanksi, Viking Persib Club Siap Tanggung Jawab
- Kaget dengan Koreografi 'Save Rohingya', Persib Tak Salahkan Bobotoh
- Bakal Hadapi Ocehan Iwan Setiawan, Persib Pilih Pasang 'Taktik' Ini
- Pengamat Sepakbola Bongkar Kebobrokan di Tubuh Sriwijaya FC
- Takluk dari Barito, Sriwijaya Gagal Beri Kado Ulang Tahun Manis untuk Legendanya
- Kalah dari Barito Putera, Pelatih Sriwijaya FC Sebut Darurat Lini Belakang
- Barito Putera 2-0 Sriwijaya: Sweet Revenge!
- Sempat Mati Rasa, Kiper Sriwijaya Dilarikan ke Rumah Sakit
-169.jpg?w=960&h=540)
Nasrun Umar (Manager Sriwijaya FC)."Awal putaran pertama, kita perbaiki sektor belakang dengan datangkan pemain, tapi kini muncul masalah baru, yakni lini depan," keluhnya.
Manajemen Sriwijaya FC.Atas hasil buruk dalam beberapa laga terakhir, Nasrun menegaskan sudah pasti bakal ada evaluasi. Itu dilakukan untuk memperbaiki performa tim supaya lebih baik lagi pada sisa pertandingan.
Suasana latihan pemain Semen Padang jelang lawan Sriwijaya FC."Tentunya kami akan melakukan evaluasi menyeluruh di akhir musim, tunggu saja karena bicara transfer pemain untuk sekarang ini sudah tidak mungkin lagi karena kompetisi masih berjalan," jelas dia.
"Dorongan sudah maksimal, sampai saya tidak bisa lagi menekan mereka karena sudah tidak etis lagi, kondisinya memang seperti itu. Saya mohon maaf, karena kesibukan saya terakhir ini tidak bisa 100 persen, tunggu saja waktu itu akan datang (untuk evaluasi) karena Tuhan bersama saya," kata Nasrun.