Kartu merah yang diberikan pada Saddil Ramdani dalam laga semifinal U-18 AFF melawan Thailand langsung mengundang banyak komentar dari warganet Indonesia yang nampaknya menyaksikan pertandingan tersebut.
Nama Saddil menempati daftar trending topic sore ini berkaitan dengan insiden penyikutan yang dilakukannya pada salah satu pemain Thailand.
Banyak dari warganet yang menyayangkan aksi tersebut sebagai sebuah keputusan yang tak seharusnya diambil oleh Saddil. Mereka menilai bahwa aksi anak asuhan Indra Sjafri tersebut hanya buah emosinya belaka.
Provocation is a part of the game, you lose your temper, you lose the duel. If we lose this, there's no one to blame but Saddil.
— Jordhy Nurarga H. (@jordhynurarga) September 15, 2017
Sebuah akun Twitter bernama @jordhynurarga mengungkapkan kekecewaanya pada aksi Saddil yang termakan oleh provokasi pemain Thailand.
"Provokasi adalah bagian dari permainan, dan Anda termakan emosi, Anda kalah dalam duel. Jika kita kalah dalam ini, tidak ada siapapun yang bisa disalahkan selain Saddil," tulisnya dalam akun tersebut.
Namun tak hanya cercaan, dukungan tetap diberikan kepada Saddil dan Timnas U-19 Indonesia dalam laga tersebut, seperti yang disampaikan oleh pemilik akun Twitter @carecaa507.
Indonesia vs Thailand. Indonesia sudah main bagus. Harusnya udah gol daritadi. Kartu merah Saddil gak ngaruh. Ayo kamu bisa. #timnasday
— Careca Anindityo (@carecaa507) September 15, 2017
"Indonesia vs Thailand. Indonesia sudah main bagus. Harusnya udah gol daritadi. Kartu merah Saddil ga ngaruh. Ayo kamu bisa," tulisnya dengan menambahkan tagar #timnasday.
Saddil terpaksa diganjar kartu merah oleh wasit Clifford Daypuyat setelah emosinya tersulut oleh pemain Thailand yang tanpa sengaja lututnya mengenai punggung Saddil. Ia pun membalasnya dengan sebuah sikutan.
Pemain gelandang Timnas itu awalnya menggantikan Feby Eka Putra di menit ke-42. Feby mengalami cedera usai berbenturan dengan pemain Thailand. Namun sayang, belum sampai satu menit, Saddil harus terlibat dalam insiden kurang mengenakan tersebut.