Sutan Zico Bisa Akhiri Krisis 'Striker Nomer 9' Timnas?
Mendengan kata Zico, mungkin yang terbesit dalam pikiran adalah striker andal Brasil di tahun 1980-an. Di sub-artikel sebelumnya mengenai apakah bakal menjadi beban atau tidak jika menggantungkan harapan besar kepadanya, tidak perlu jauh-jauh, Sutan Zico bahkan sudah menjawabnya dengan performa memukau dengan beban nama besar di punggungnya.
Diego Armando diambil dari nama Diego Armando Maradona, pesepakbola Argentina yang melegenda dari masa ke masa. Sedang Zico adalah mantan bintang Timnas Brasil. Nyatanya nama besar pesepakbola dunia tak menjadi beban baginya.
Kepiawaiannya mengolah si kulit bundar membawanya ke sejumlah kompetisi sepakbola internasional. Tiga tahun lalu contohnya, ia mengikuti Chelsea Soccer School di Singapura, lalu FC Bayern Youth Cup 2017, dan tampil gemilang di Piala Gothia tahun ini juga.
Zico merupakan pemain baru yang dipanggil oleh Fakhri Husaini dari SSB Bina Taruna, Jakarta. Fakhri memasukkan namanya setelah Garuda Asia tampil mengecewakan di Piala AFF U-15 bulan Juli silam. Bersama SSB Bina Taruna, Zico menjadi juara Liga Kompas Gramedia U-14 pada 2016/17.