Dirigen Viking Persib Club (VPC), Yana Umar memastikan donasi yang dilakukan bobotoh di sharing happinnes Rumah Zakat tidak akan digunakan untuk membayar denda Rp50 juta yang diberikan Komisi Disiplin PSSI kepada tim kebanggaannya Persib Bandung. Pembayaran denda akan dilakukan dari donasi koin.
Dikatakan Yana, donasi dari koin saat ini sudah mencapai angka Rp50.015.000. Ini berarti tidak perlu menggunakan donasi dari Rumah Zakat yang sampai kini sudah mencapai Rp59.117.826.
"Pembayaran denda semuanya dari donasi koin. Tidak ada yang dari Rumah Zakat karena sudah mencukupi. Dan kalaupun ada lebihnya dari koin, seperti yang dijanjikan akan langsung diberikan kepada Rumah Zakat untuk didonasikan ke warga Rohingya," ujar Yana di Viking Original Merchandise, Jalan Ahmad Yani Bandung, Senin (18/09/17).
Rencananya, lanjut Yana denda sebesar Rp 50 juta itu akan diberikan secara langsung ke PSSI pada Senin (25/09/17) mendatang dengan menggunakan dua buah drum besi berukuran 200 liter.
"Banyak simpatisan yang siap menyediakan armada untuk mengangkutnya (koin)," katanya.
Donasi tersebut dilakukan bobotoh sebagai bentuk tanggung jawab mereka atas aksi koreografi 'Save Rohingya' saat menjamu Semen Padang di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Sabtu (9/9/2017) lalu.
- Drum #KoinUntukPSSI Sudah Hasilkan Lebih Dari Rp20 juta
- Sambangi Viking, Ketua Jakmania Ikut Sumbang Koin
- Ketua Jakmania Sumbang Koin, Warganet: Bikin Adem!
- Koin Hasil Penggalangan Dana #KoinUntukPSSI Akan Dikirim Langsung ke PSSI
- Mantap Jiwa, Koin Buat Persib Kini Ada Memenya!
- Ini Kata Bung Ferry soal Aksi #KoinuntukPSSI
Aksinya tersebut dinilai telah melanggar peraturan yang ditetapkan FIFA sebagai induk organisasi sepakbola dunia.
Untuk memberikan sanksi disiplin, Komdis PSSI menjatuhkan hukuman berupa denda sebesar Rp50 juta yang ditunjukkan kepada Persib karena telah membiarkan suporternya melakukan aksi tersebut.