Empat kemenangan dari lima laga Liga Primer Inggris musim ini sukses diraih Manchester United. Menariknya, dari empat kemenangan tersebut, mayoritas gol dicetak pada 10 menit terakhir pertandingan.
Dari total 16 gol yang dicetak Red Devils musim ini, 9 di antaranya memang dicetak di 10 menit terakhir pertandingan. Terakhir kali Man United mencetak gol menjelang pertandingan berakhir adalah saat menang 4-0 atas Everton, Minggu (17/09/17).
Pada pekan pertama Anthony Martial dan Paul Pogba yang memastikan kemenangan 4-0 atas West Ham United. Pekan berikutnya, selain Pogba dan Martial ada Romelu Lukaku yang masuk daftar pencetak gol di menit terakhir. Saat menang 2-0 atas Leicester City, giliran Marouane Fellaini yang menjadi pencetak gol di menit-menit akhir.
Apakah ini menjadi indikasi jika Setan Merah terlambat panas dan selalu tampil lebih beringas di babak kedua? Manajer Jose Mourinho punya alasan khusus soal ini.
"Saya rasa permainan tim-tim Liga Primer semakin defensif. Ada banyak tim yang bermain dengan lima pemain belakang dengan dua atau tiga pemain di lini tengah, bahkan kadang empat. Dalam sejumlah pertandingan, dua tim yang bertemu bahkan menerapkan sistem permainan yang sama," jelas Mourinho kepada Manchester Evening News.
"Kadang ketika mempunyai sedikit ruang menembak, maka para pemain akan berusaha memanfaatkannya secara maksimal. Kemudian ketika lawan tertinggal 0-1 otomatis akan ada ruang yang lebih banyak didapat pemain karena tim lawan akan bermain lebih terbuka. Sehingga kami pun bisa menambah keunggulan," imbuh Mou.
Dari lima pertandingan di Liga Primer, satu-satunya laga yang tidak ada gol di 10 menit terakhir adalah kala ditahan imbang Stoke City 2-2 pada 9 September lalu. Hasil seri tersebut pun tak lepas dari permainan bertahan yang diperagakan skuat Stoke hingga mampu meredam ketajaman dan determinasi pasukan Setan Merah.