Meskipun dalam beberapa tahun terakhir nihil gelar juara, Inter Milan masih menjadi salah satu klub raksasa di dataran Italia dan benua Eropa. Di masa lalu, Nerazzurri merupakan satu-satunya klub Italia yang pernah meraih treble winner.
Kenyataan itu pun membuat banyak pemain yang saat ini memasuki usia senja memiliki harapan untuk suatu hari nanti bisa melatih tim yang dipimpin oleh Erick Thohir tersebut.
Salah satunya Samuel Eto'o. Pemain yang pernah bersinar bersama Barcelona tersebut disebut-sebut memiliki keinginan kuat agar bisa menjadi pelatih Inter, usai memutuskan gantung sepatu sebagai pemain.
Keinginan Eto'o untuk menjadi pelatih Inter itu sendiri disampaikan oleh orang terdekatnya, George Gardi. Menurut pengakuan George, menjadi pelatih Inter adalah impian yang sudah lama dipendam Eto'o.
- Cetak Gol Kemenangan, Pemain 'Gagal' Barcelona Ini Dipuji Netizen
- Coutinho Akhirnya Buka Suara Soal Transfer Gagal ke Barcelona
- Prediksi Barcelona vs Eibar: Tetap Positif Tanpa Dembele?
- Gagal Tiru Gaya Bermain ala Barcelona, Pelatih Thailand: Yang Penting Juara
- Terungkap, Alasan Coutinho Ingin Segera Hengkang ke Barcelona
- Neymar dan Dembele: Korban 'Kutukan' Pemain Nomor 11 Barcelona
"Pekerjaan Eto'o bila pensiun? Dia mengatakan ingin sekali menjadi seorang pelatih karena itu merupakan mimpinya. Ia berharap suatu hari nanti bisa menjadi juru taktik Inter," papar George seperti dikutip dari Football Italia.
Eto'o sendiri memang memiliki kenangan manis saat bermain untuk Inter. Walaupun hanya dua musim, pemain asal Kamerun tersebut sukses merebut satu gelar juara Serie A, satu gelar juara Coppa Italia, dan satu gelar juara Liga Champions.
Kini, Eto'o sendiri tengah memperkuat klub Turki, Antalyaspor. Di klub tersebut, Eto'o menjadi salah satu pemain tersubur dengan koleksi 36 gol dari 59 pertandingan.